PAILY| 21

2K 119 3
                                    

<•>

"Ali kamu dari mana aja sih? aku nunggu kamu dari tadi sama Oma loh." ucap Beby yang menyambut Ali yang baru saja pulang.

"Pergi, kamu sama Oma? dimana Oma?." tanya Ali yang membuat Beby menghela.

"Kamu nggak nanya aku? Oma lagi dikamar Ale." ucap Beby yang membuat Ali segera berjalan ke kamar Ale.

"Oma, Ada apa lagi sih?." tanya Ali yang mampu membuat Oma nya kaget.

"Ya tuhan, Ali. Pulang bukanya salam kamu malah kayak gini. Nggak diajarin sopan santun sama Bunda kamu?." ucap Oma Lena pedas.

Ali dan Ale yang mendengar itu seketik marah dan kesal, "Oma jangan hina Mamah saya ya." ucap Ali yang membuat Oma Lena tersenyum tipis.

"Sudah, sekarang kalian berdua ikut Oma bertemu Papah kalian." ucap Oma Lena yang membuat Ali dan Ale sempat kaget.

<•>

"Kak, abis dari mana aja? abis jalan sama Kak Malvin? atau Kak Ali?." tanya Raja yang datang dari arah meja makan.

Kini Prilly pulang pada pukul jam 8 malam. Jam dimana orang orang akan beristirahat untuk memulai hari baru.

"Jalan sama Kak Ali, btw tadi Malvin dateng nggak?." tanya Prilly yang membuat Raja menggeleng.

"Setau aku sih nggak, biasanya dia kalau datang juga udah gedor- gedor kamar aku." ucap Raja yang membuat Prilly mengangguk.

Sekarang Prilly bersiap diri bersih bersih badan. Hari inu cukup melahkan bagi Prilly, tetapi mengapa terlihat sangat senang hari ini?

Setelah membersihkan badanya, Prilly membuka sebuah laptop berlogo Apple gigit itu.

Ia lupa, bahwa ada sebuah buku yang harus ia lanjutkan lagi agar cepat selesai.

Tetapi mungkin mood nya sedang berbeda, Prilly malah menulis sesuatu di wordnya.

'Gue bingung, gue bingung sama hati gue. Gue masih terikat dalam suatu ikatan dalam maksud pacaran bersama Malvin, tetapi saat gue ketemu Ali, Rasa cinta gue ke Malvin kayak hilang gitu aja. '

'Bukanya gue egois mencintai dua orang secara bersama, tetapi mau bagaimana lagi. Hati gue udah berpihak pada Ali.'

'Tapi gue juga nggak mau nyakitin Malvin, sosok lelaki yang pernah hadir didalam hidup gue.'

Nafas panjang dengan pejaman mata, membuat hari hari Prilly ingin beristirahat sebentar.

<•>

TBC

Jangan lupa vote and comment.

salam, author cans pacarnya gabri🥺

Prilly, I love you! | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang