Jangan lupa vote and komennya
Buat kalian yang jadi sinders gak papa kok, dan makasih yang udah nunggu cerita ini update makasihSeorang laki laki berdiri di sekitar danau yang tidak jauh dari sekolahnya ia bahkan tidak mengetahui bila di sekitar sini masih ada danau disini pemandangannya indah, udaranya sejuk dan ada perahu di depannya ia mengamati disini memang indah dan mungkin belum terjamah oleh orang banyak mungkin suatu saat bnyak orang yang akan kesini setelah ia kerumah Arga ia memberi tahu tempat danau tersebut dan ia menemukannya disini ada rumah pohon yang tidak terlalu tinggi kevin mencoba untuk naik menggunakan tangga yang tertancap dipohon menggunakan paku
Setelah sampai di atas ia melihat pemandangan yang lebih indah dari di bawah, dirumah pohon ini ia tidak menemukan apapunIa segerah turun dengan hati hati dan kembali ke mobilnya dan berjalan kaki karna mobilnya tidak bisa masuk ke jalan yang setapak ia lalu masuk kedalam mobilnya dan melihat telfonnya ada 5 kali telepon tak terjawab dan tidak ada namanya
"Siapa ini, mungkin dia akan menelpon lagi" gumam kevin
Dan benar ternyata ada pesan masuk dan kevin terlihat kaget lalu mengemudikan mobilnya dengan cepat menuju tempat yang ada di pesan saat tiba ke berlari sekuat tenaga melewati lorong lorong dan berhenti di depan ruangan UGD ya kevin berada di rumah sakit karna neneknya jatuh sakit dan dilarikan di rumah sakit
Kevin hanya melihat dari kaca pintu ruangan tersebut neneknya sedang ditangani oleh dokter dan para perawat
"Tuan syukurlah ada segerah datang"muncul suara di belakangnya dan ternyata adalah kepala pelayan
"Bagaimana, bagaimana bisa nenek ada disini, apa yang terjadi"kata kevin dengan suara yang pelan
"Saat saya akan mengantar makanan ke kamar pribadi nyoya, nyoya sudah tidak ada dan saya berinisiatif mencari fi kamar mandi dan ternayta nyoya ditemukan di kamar mandi dan sudah tidak sadarkan diri saya langsung membawanya ke rumah sakit"kata kepala pelanyan sambil berfikir
"Dan tuan muda sebelum ini nenek anda masuk ke kamar anda, setelah keluar wajahnya berubah menjadi pucat dan ia tidak keluar kamar"
Muka kevin langsung mengeras setelah apa yang diberitahu oleh pelayan itu dan ia ijin sebentar untuk pulang dan menyuruh beberap bodyguard untuk menjaga ruangan neneknya
Saat tiba di mansion kevin segerah berlari keatas menuju kamarnya dan benar ternyata kotak yang berisi ancaman dan bonekanya masih ada namun berpindah tempat neneknya sudah melihatnya harusnya kevin membuang kotak itu jauh jauh ia menyesal masih menyimpan kotak ini dan sekarang neneknya dirumah sakit karna melihat kotak ini
Kevin menuju belakang rumah dan ia membakar kotak itu dan isinya agar musnah dan neneknya tidak melihat lagi
"Kevin kenapa kau tidak di rumah sakit dan apa yang sedang kau bakar"suara itu mengejutkan kevin dan membalikan badannya dan ternyata yang datang adalah ayahnya
"Bukan urusanmu, saya ingin melakukan apapun itu bukan urusan anda dan anda tidak berhak ikut campur masalah saya, saya bisa menyelesaikan masalah hidup dan pribadi saya sendiri" kevin meninggalkan ayahnya dan pergi menuju rumah sakit
"Ia berubah lagi, " mahendra hanya tersenyum dan melihat punggung anaknya perlahan menghilang di balik tembok
"Siapkan informasinya secepat dan sejelas mungkin di mejaku hari ini"kata mahendra sambil menutup telponnya secara sepihak lalu pergi meninggalkan mansion mertuanya
"Keadaan nenek anda kurang baik dan ada penggumbalan darah di bagian kepala kita harus melakuka operasi secepatnya"
"Lakukan yang terbaik untuk nenek saya dokter saya mohon "
"Namun kemungkinan operasi ini berhasil hanya 40% karna nenek anda juga sudah lanjut usia saya takut nyawanya tidak dapat tertolong terutama operasi ini di bagian kepala" kevin hanya diam membisu mendengar ucapan dokter tersebut
"Tapi dokter bisa kan melakukannya"
"Ada kemungkinan bisa yaitu mungkin nenek anda akan mengalami kelupuhan atau amnesia namun ada kemungkinan fatal yaitu kematian saya hanya menyarankan agar nenek anda dibawa ke rumah sakit yang berada di Singapura karna disana peralatan lebih canggih dengan teknologi yang maju bila anda setuju saya akan mengurus keberangkatannya nenek anda "
"Lakukan yang terbaik yang dokter bisa"
"Baiklah saya akan melakukan yang terbaik dan semampu saya bisa untuk meyelamatkan nenek anda"
Kevin keluar dari ruangan dokter itu dan melihat neneknya yang sudah berpindah ruangan ia melihat neneknya yang terbaring lemah di brankar rumah sakit
Kevin duduk seraya mengenggam tangan neneknya yang dingin
"Maaf nenek, maafkan kevin, karna kevin nenek jadi sakit dan harus dioprasi kevin gak mau kehilangan nenek kevin sayang nenek cuma nenek yang bisa ngertiin kevin, kalau nenek bangun kevin janji akan menuruti semua kata kata nenek, kevin mohon jangan pergi ninggalin kevin cukup mama, adek sama kakek yang ninggalin kevin nenek jangan kevin sayang nenek"kata kevin sambil meneteskan air matanya yang lama sudah tidak ia keluarkan kevin menunduk dan mencium tangan neneknya"Kamu janji bakal nurutin semua keinginan nenek kalau nenek sembuh kevin cucu kesayangan nenek"
"Nenek, nenek sudah sadar biar ku panggilkan dokter"saat kevin akan menekan tombol neneknya mencegahnya
"Nenek baik baik saja kevin, duduklah"
Terimakasih yang udah vote and komen
Seeyou next time
Love you dear

KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang Kedua (Revisi)
Genç KurguMaaf ya ceritanya gaje😔 Ketika aku bertemu dengan gadis yang menyimpan masa lalu yang kelam-Kevin mahardika Dia yang melewati jalan hidup yang berlikaliku namun ia memilih untuk menghadapinya tidak melarikan diri seperti aku-Kara Semua akan aku lak...