kebaladahan stadium 4 (+Yaoi!)

400 28 8
                                    

Jadi gini, Muichirou lagi main laptop. Ya, laptop pinjeman. Tapi, tiba-tiba ia mau minum M*lo.

Kalian tau lah, M*lo butuh air panas, tapi kompor dikediaman dia tuh udah tua. Malah seumuran sama kokushibou. Eh, lebih tua ding. Jadi kompornya udah sengklecc juga. Masa' mau ke kediaman Pillar disebelah cuman untuk ngerebus air? Absurd abis lah.

Dedek Mui kita yang sangat kita sayangi ini, nge-search cara ngerebus air tanpa Kompor. Ga tau ini bodoh atau polos dah.

Setelah kesana-kesini mencari alamat. Ketemu juga cara yang- hmmm... Bisa dibilang, Males. Ya, cukup taro air disebelah Laptop yang ia pakai. Nanti Laptopnya akan panas bukan? Muichirou pun mencoba mempraktikkannya. Ia taruh panci yang habis ia bersihkan debunya (dedek Mui jarang masak ya??) di depan laptop yang ia pinjam.

Minna-san: oh ya, Muichirou pinjem laptop buat apa?

Mau main DreadIn katanya

Muichirou kembali duduk dan bermain gamenya dengan khusyuk. Sampai ia mendengar ketukan pintu.

Tok... Tok...

Muichirou kaget terheran-heran karena abang belum pernah kesana
/geplak/ karena ada yang mengetuk pintu tanpa bilang permisi. Muichirou pun mulai berpikir-

Kata engkong kokushibou, kalo ada yang ngetuk pintu tapi gak bilang permisi jangan dibukain, ingat Muichirou akan nasihat kakek buyutnya. Jadi ia kembali bermain game dengan khusyuk part 2. Padahal mah, yang ngetuk Tanjirou sama Inomo.

"Tu bocah tidur siang kali", "Ah masa, baru tau Muichirou sesantuy Tomioka-san", Inomo pun hanya bisa mengendikkan bahu. Di tempat lain, Inosuke, Genya dan Sanemi lagi main tau lah ya main apa. Ya, betul, main apalagi kalo bukan main gas knalpot di otak dan mulut mereka.

"WOY- LU BUTA KALI YAK?! ITU RAMBUT WARNANYA ABU-ABU! HEH!", Kata Inosuke. "PALA BAPAK KAU WARNA ABU-ABU! INI TUH PUTIH GOBLOK!", "MULUTNYA ANJENG!", Gas Genya. "BERISIK GOBLOK!", teriak Sanemi dan Inosuke barengan. Zenitsu mana thor? Ohh, dia lagi main pokemon go /plak/ dia lagi- eh, mana tu anak? Jangan-jangan... Dicolong Uzui...

"WOE UZUI KAMPANG! JANGAN COLONG ZENITSU DULU LAH GOBLOK! BELUM SELESE SHOOTING JANGAN BIKIN AUTHOR HARUS BUAT FANFIC YAOI TENTANG LO BEDUA! SINI LU KAMPRETT!", Teriak Author yang tak kalah ngegasnya dengan trio penjual gas emperan. Author muncul dan langsung sprint ke Lokasi yang sering dipakai Uzui untuk mengeksekusi Zenitsu.

1. Hutan deket sini
You know lah kalo sejoli kekasih di hutan ngapain. Apa lagi kalo bukan main Ap*x Leg*nd? Mungkin saja mereka disitu. Author mencari-cari mereka dan BOOOM! EXPLOSION!

Mereka... Ada.
Lagi.... Tusbol. Di tengah hutan. Pangku-pangkuan. Zenitsu dibawah dan Uzui. TERNODALAH MATA AUTHOR.

"Wah, kalo ada Gyomei pasti udah di jumroh nih, mereka berdua." Mereka bertiga menengok kearah sumber suara. Ada obanai Iguro Pillar uler ter-Sableng.
"Lah iyaa, kenapa ga panggil bang Gyomei?"

"Yaudah hayuk panggil!"

"E BANGSAD! BERSEKONGKOL KLEAN YAK!" Tutuk Uzui, nasib Uzui sama Zenitsu selesai pada malam itu...

To be continued.....

KnY dengan SEGALA kegabutannyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang