"Maikaaa!! SEME GUA ILANGG!" Kata Giyuu kepada gadis berambut putih. Netra Toskanya menoleh ke sumber suara setelah mendengar namanya dipanggil.
"Ah elah, jangan nakutin ngapa" Balas Maika. "Eh serius bujank!" Balas Giyuu sambil nangis-nangis ala mimi peri.
"Nanti mama kasih yang baru buat kamuh" Kata Maika sambil puk puk kepala Giyuu.
-PLAK!-
"SERIUS KO(UwU)!" (Sensor berlaku kalo: merujuk kearah Rasis dan Vulgar)
"CANDA GOBLOK"
"YAUDAH HAYUK NYARI!"
"MALES ANJING!"
"HALAH! DASAR DANDELION BUSUQ!"
"KANG CILOK YANG DIBENCI!"
"GUA GA DIBENCI SEPREI KUNING!"
"SOK IYE BANGET DEH LU JADI TEPUNG!"
"Ara ara... Kalian kenapa ribut-ribut di siang bolong gini?"
"Kang Cilok ngajak Gelut!"
"BAPAK KAU NGAJAK GELUT ANJENG!"
"Sudah... Sudah... Jadi ada apa Tomioka-san" Tanya Shinobu.
"Ky--"
"Kang santuy gak mampu jaga semenya" Potong Maika sambil membekap mulut Giyuu.
"Ooo... Yaudah, nanti kita cari bareng ya..." Kata Shinobu manis.
Giyuu sih, nurut aja. Daripada Semenya mati, terus dia hidup merana seumur Hidup tanpa pendamping?
"Shinobu-san... Minta garem..." Kata seorang bocah dengan Surai hitam dan warna Toska di ujungnya.
"Oh! Maaf, aku lupa. Bentar ya, aku ambilin" Kata Shinobu sambil masuk kedalam Tenda.
"Makanya, punya Seme dijaga Goblo!"
"Yeuuu, bacot lu."
"Ih kalian berdua nih, cem bocah aja
-_-" Muichirou
"SENDIRINYA BOCAH ANJRIT" Hardik Maika dan Giyuu bersamaan.
"Eh apaan sih kalian berisik beut" Tanya Inomo.
"Giy--"
"Kyoujurou ilang" Giliran Giyuu yang membekap mulut Maika sekarang.
"Ooo" Kata Inomo. "Eh Geblek! Ngomong apa gitu!??" Omel Giyuu. "Yaa, gua mau bilang apaan? 'Selamat menjomblo lagi' gituh??" Tanya Inomo pura-pura geblek.
"Puih! Bang cilok! Tangan lu gak enak!" Maika.
"EH ANAK KAMBENG! LU JILAT TANGAN GUA YA!?" Giyuu
"Iya"
"IIIIUUUUHHHH, ANAK DARI KLAN KAYA RAYA KOK KAYAK GINI!?" Giyuu.
Pandangan Maika menajam, aura disekitarnya menggelap. Pandangan yang diberikan makin sinis. Maika berjalan dengan tegak dan cepat kearah Giyuu. Lalu ia menarik kerahnya.
Grep
"Bisa selesaiin semua ini tanpa mengungkit nama keluargaku!?"
"E-etto..." Giyuu mulai gugup karena cewek/gadis/perempuan/wanita(?) didepannya yang lebih muda satu tahun mulai berubah.
"Dududu... Cicak cicak di dinding, din din pak dindin" Senandung Inomo yang tidak jelas arah lagunya. Kenapa jadi musik Jamet?
"Wah awannya ada yang bentuk burung" Kata Muichirou pura-pura tidak tau.
"HEH TEMEN BANGSAT, BANTUIN ELAH!" Giyuu
"Gak" Jawab Muichirou dan Inomo dengan bangsatnya.
"Ulululu... Aku mau kaburrr... Maika-Nee ngamuk... Ulululu" Kata mereka berdua meninggalkan Giyuu dan Maika sendiri.
"Jadi matinya mau kayak apa? Digantung? Dicelupin? Dimakan? Dikulitin? Dicambuk?" Tanya Maika tanpa lupa wajah Psikont--, eh. Psikopat.
"Ampuni hambaaaa" Giyuu pun tobat.
Timeskip (Maika: disini ada Timeskip toh? Author: Yoilah)
"Kita harus cepat cari Kyoujurou! Aku takut dia kenapa-napa!" Kata Mitsuri.
"SEHARUSNYA YANG KAYAK GITU DARI TADI!!!" Omel Giyuu dengan ngegas.
"Masih pak Ustadz pantau..." Kata Gyomei
"Bukannya ini terlalu norak?" Tanya Uzui.
"Gitulah" Jawab Makou setuju
"WOE DASAR KAWAN SETENGAH!" Giyuu makin ngegas.
"Yaa, gua sih maap-maap aja. Gua bukan pacarnya" Kata Miyuki
"D-demo... Aku ikut!" Kata Tanjirou semangat.
"Hmh! Hmm!" Ikut Nezuko.
"Kalo Nezuko ikut, aku ikut!" Zenitsu
"Oryaaa! Aku ikut!" Inosuke
"Tapi masalahnya...." Miyuki
"Kalian ikut apa? Lomba nari? Cerdas Cermat?" Lanjut Inomo.
"Eh... Maksudnya ikut cariin Aniki" Jawab Tanjirou
"Eh, kalian ngapain sih ribut-ribut?" Tanya Kyoujurou yang tiba-tiba muncul entah darimana.
Semua orang menatap Kyoujurou dengan penuh arti. Kyoujurou merasa tidak nyaman. "Lo kemana aja sih!? Kita baru nyariin. Kek tikus aja lo!" Semprot Miyuki tiba-tiba.
"Kalo mau pergi bilang-bilang bogeng!" Tambah Uzui.
"Ehek, gua abis jalan-jalan nyari makanan" Jawab Kyoujurou
Kyoujurou berakhir dengan diiket di tenda biar gak kemana-mana. Sementara yang lainnya menjalankan lomba jadi anak kokonat.
To be Continued
Kyoujurou: kok aku diiket?
Uzui: biar ga ilang lagih
Akaza: halo, mau jemput tunanganku
All: jii....
All: tunangan lu siapa?
Akaza: babang Kyou lah. Hayuk yang
Kyoujurou: Najiseu
Douma: Haloh semuanyaaaaa, ih ada kupu-kupu yang cantik tuh! Sikat ah.
Inomo: kang cilok selaku pengabdi rahasia tolong dijaga
Shinobu: ara-ara... Ada kotoran kambing ya?
Giyuu: gua gak suka Shinobu
Kanao: Kenawhy?
Giyuu: dia kan kek kupu-kupu
All: ho'oh
Giyuu: terus ngeburu Dombret pas malem-malem
Shinobu: iya, emangnya kenapa?
Giyuu: kalo digabung kan jadi kupu-kupu malam
Makou: anjret, ga kepikiran
Inomo: lah iya
Shussst, gak boleh gitu! Dah mau closing ogeb
Yauda, see you next time~
KAMU SEDANG MEMBACA
KnY dengan SEGALA kegabutannya
Ngẫu nhiên"WOY, Tanjiduar! MANA OHAGI GUA! "LAH mana tau!? " "TANJIDUAR! JANGAN TERIAK DI RUANG OSIS!?" * Note: ada sejumlah Chara buatan author - kata-kata Mutiara - Typo yang dimana-mana - OOC
