Part 23 - 🍁ZEAN🍁

3.3K 194 7
                                    

huhuu....
Jangan lupa Vote ama komen yaa♥.

~o0o~

"Mom"

   Keylla tak percaya jika dihadapannya ini, wanita yang tadi ia temui di toko roti, adalah Ibu Zean.

    Kini ia tengah berdiri tegang, dunianya seakan berhenti, tiba tiba saja ia membeku. Ah~ apa yang akan dipikirkan Ibu Zean, melihat seorang gadis dikamar anaknya. Ia takut jika ibu zean mencap dirinya sebagai wanita murahan, menyelonong memasuki kamar Seorang pria, dan parahnya lagi tidak berizin memasuki rumah orang. Ah pikirkan itu!!!

   Sedangkan Syilla menatap keylla dengan tatapan Bingung, sesekali ia menoleh kearah Zean. Zean pun menghindari tatapan Maminya itu.
  Syilla datang dengan mambawa Sekantung plastik roti, yang dibelinya ketika menjumpai Ririn, diPantinya tadi.

   Jadi benar, gadis didepannya ini yang membuat anaknya Seperti mayat hidup, gak mau ngapa - ngapain. Ibarat Hidup segan mati tak mau!
  yang membuat anaknya kehujanan, hingga seperti ini.

  Syilla berjalan melewati keylla, mengambil duduk disamping anak sulungnya itu. Sedangkan Keylla masih menatap was - was kearah Syilla. Disaat ini dirinya tengah berdoa, memohon jika tuhan akan menyelamatnya dirinya dari kejadian ini.

     Zean yang menyadari Ketakutan Keylla, mencoba membuka suara, namun maminya itu enggan berbicara.

    "Mom, Kenalin pacar Zean!" ucap Zean lantang, membuat Mata keylla terbelalak kaget, bukan main. Ia bersumpah jika Zean sembuh, makan akan ia ajarkan cara beradab pada Mulutnya!!

     "Cantikkan" cengir Zean.

   Syilla melihat Kearah Zean, syukur melihat anaknya itu kembali Menjadi Ceria. Kemudian ia menoleh kearah Keylla, ntah apa yang dipikirkan keylla sekarang. Sungguh ia tidak berpernah setakut ini, melihat Ibu Zean berjalan kearahnya membuat dunianya seakan berhenti.

    Syilla menatap Keylla dengan tatapan Sulit diartikan, apakah dia marah? Ataukah ia Senang melihat Seorang gadis dikamar Anak Sulungnya.

     "Ma...maaf bu, Sa... Saya ng...ngak bermaksud lancang" ucap Keylla gagap.
Sedangkan Syilla masih mendengarkan.
     "Sa...Saya Ke...Kesini cuma mau ngejenguk Zean" Jelasnya lagi.

      Syilla masih bungkam, sedangkan disisi lain, Zean kini tengah tertawa kekeh. Ingatkan Keylla, jika Zean sudah sembuh maka, Ia ingin sekali menampol muka itu.

   Syilla tiba tiba mengangkat tangannya, dipikiran keylla kini tengah meraja lela diFtv atau Sinetron yang ia Tonton, jika ada adegan ini maka, siap siap saja kena tamparan. Keylla dengan cepat menunduk.

   Sebuah Usapan Mendarat diatas kepalanya, membuatnya heran kebingungan. Ia menoleh kearah Syilla, yang menunjukkan Wajah tersenyum.

    "Iya Cantik" Balas Syilla, tersenyum menoleh keanaknya.

    "Ga Salah kamu Pilih Cewek," ujar Syilla lagi, "Ayuk duduk" Syilla membawa Keylla duduk bersamanya Disamping Kasur Zean.
   
    Sedangkan Keylla masih bingung, apa yang terjadi? Apa dia melewatkan Sesuatu?.

      "hayuk Makan," Syilla menyondorkan Cake  Kearah Keylla. Yang dibalas keylla dengan Senyuman, tidak sopan jika ia mengambilnya bukan??

    "Tante sedih lo kalau kamu ngga ngambil" Ujar Syilla

     "Eh, iya bu" angguk keylla dan kemudian mengambil sepotong Cake.

     Syilla ntah berapa kali, memergokai anaknya Yang sedang terkekeh melihat kelakuan gadis yang ada disampingnya.

        "Jadi kamu yang ngebuat Zean, kek mayat hidup!" Ucap Syilla. Membuat Keylla tersedak kaget.

      "Key! Minum... Minum" Zean mengambil Air disamping ranjangnya kemudia memberikannya kepada keylla.

     "Mom... Apa apaan sihh" Ucap Zean, ia juga terkejut kenapa maminya itu tiba tiba menanyakan pertanyaan seperti itu.

     Syilla menggosok Pelan punggung keylla. "Yaa... Kan mami Cuma nanya" Ucap Syilla tak mau kalah.

    "Tapi kan ga gitu juga!!" Ucap Zean tak mau kalah lagi.

     Syilla melihat anaknya tak percaya, apa baru saja anaknya Memarahinya?.
   Keylla yang menyadari itu dengan cepat membuka suara.

      "Ga Papa kok Bu" keylla melotot kearah Zean. Memberi syarat untuk meminta maaf. tentu saja Syilla tau apa yang dilakukan Keylla.

      "Maaf Mom"

     "Ga apa apa, Itu biasa" Ujar Syilla kepada keylla, membuat Keylla tersenyum kaku.

     "Tante senang malahan," Syilla tersenyum. Keylla melihat heran kepada Syilla, Ada yaa orang tua yang senang dibentak anaknya?.
     "tante kira dia gak suka Cewek, eh ngelihat kamu, kekhawatiran tante jadi ilang" Syilla terkekeh kearah Zean ysng tengah kesal.

     "Zean gak Homo, Mom"

    "Iyaa iyaa.... Mami percaya"

     Syilla Melihat keSkeliling kamar Anaknya. "kamu yang bersihin?," Tanya Syilla kepada Zean. Dengan cepat Syilla menjawab "Ah~ gak mungkin!," syilla menoleh ke arah keylla, apa iya?.

     "Menantu mami yang bersihin" Ucap Zean songong.

   Keylla tersenyum kikiuk, "Kamu ada yang pegel gak? Tante bawa ke Spa ya, Pasti capek bersihin kamar Jorok ini" Syilla menatap sedu kepada keylla.

     "Ga kok bu, udah biasa"

   Syilla menatap Zean dan keylla saling berganti. "Panggilnya Jangan Ibu, Tapi Momi, ya" Suruh Syilla

    Keylla menggaruk Belakang lehernya yang tak gatal.
     "Iya... Bu... Eh Momi" gugup Keylla.

    Syilla tersenyum Senang.

"Zean! Sempat kamu nyakitin Menantu Mami, Mami gak segang segan nyoret kamu dari nama Ahli Waris!"

🍁🍁🍁

Yuk difollow biar ga ketinggalan MikaaaKimmm120304

Hallo

Akhir akhir ini aku ngelihat banyak ya yang masukkin cerita ini ke list kalian yaa. makasih banget (T^T)

Makasihh banyakk.

My Big Baby is Spoiled Boyfriend [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang