2 / Jangan

1.4K 242 26
                                    

Pemandangan di hadapan Hyunsuk benar benar menyakitkan. Lalisa dan Hyunjin berciuman. Hyunsuk menyentuh dadanya lalu ia tertawa miris. Kenapa Lalisa tega meminta Hyunsuk bertemu dengannya disaat mereka sedang sibuk berciuman seperti itu. Hyunsuk membalikkan badannya dan ia menemukan Ryujin yang menatapnya bingung.


"Ngapain kesini Jin?" Tanya Hyunsuk

"Oh itu, mau nemuin Hyunjin. Dia nyuruh gue kesini. Katanya ada yang mau dia omongin gitu."

"Oh gitu."


Suasana canggung terbentuk diantara mereka. Hyunsuk yang tidak kunjung berbicara lagi membuat Ryujin memutuskan untuk pergi dari sana, mendatangi Hyunjin yang mungkin sudah menunggunya dari tadi. Tapi Hyunsuk justru menghalangi langkahnya. Hal itu membuat Ryujin mengernyit heran.


"Jangan."

"Jangan apa?"

"Jangan kesana. Mending disini sama gue." Ucap Hyunsuk sambil mengusap tengkuknya

"Ih apaan? Ga jelas banget deh Suk." Ryujin berjalan melalui Hyunsuk


Hyunsuk menahan tangan Ryujin membuat gadis itu tertarik ke arahnya. Mereka bertatapan dengan wajah yang cukup dekat dan entah kenapa detak jantung Hyunsuk menjadi lebih cepat. Wajah Ryujin pun berubah menjadi bersemu merah. Mereka menjauh begitu sadar posisi mereka terlalu dekat.


"Ma-maksud gue gausah kesana. Sorry udah bikin lo ketarik." Kata Hyunsuk dengan gugup


Ryujin hanya mengangguk lalu berjalan menuju tempat janjiannya dengan Hyunjin. Ryujin terdiam. Apa ini yang ingin Hyunjin tunjukkan kepada? Apa ini yang ingin dibicarakan Hyunjin dengannya? Kenapa dengan melihat saja sudah sangat menyakitkan?

Tanpa sadar air mata Ryujin mengalir. Gadis itu berbalik bersiap untuk pergi dari sana namun Hyunjin memanggilnya terlebih dahulu.


"Jin! Buruan kesini malah muter balik. Gue mau kasih tau sesuatu penting nih." Ucap Hyunjin dengan antusias

"Seneng ya bisa ciuman dan pelukan di hadapan gue gitu? Cih. Kurang ajar." Batin Ryujin lalu berbalik dengan senyum diwajahnya

"Ah Hyunsuk! Buruan sini! Mumpung Ryujin juga udah dateng nih." Panggil Lalisa antusias


Ryujin masih diam ditempat, ia berusaha menenangkan dirinya. Tiba tiba ia merasa punggungnya di tepuk seseorang, dan ternyata orang itu Hyunsuk. Laki laki itu berjalan di depannya. Melihat itu Ryujin segera menyusulnya.


"Kan gue udah bilang, jangan."

"Lo ga bilang kalo mereka gitu."

"Gue udah berusaha jaga hati lo. Gue gamau sakitin lo kayak dia nyakitin lo." Ucapan Hyunsuk entah mengapa menghangatkan hati Ryujin


Tanpa Ryujin sadari ia tersenyum. Rasanya ia kembali mendapatkan kekuatan setelah hatinya dihancurkan. Tapi siapa sangka ucapan yang dikeluarkan Lalisa dan Hyunjin kembali menghancurkan hatinya.


"Mulai dari hari ini kita pacaran! Yeay!" Ucap Lalisa dengan sangat bahagia membuat Hyunsuk dan Ryujin tersenyum paksa

"Kalian mau makan apa aja gue traktir dah hari ini. Yuk!" Ucap Hyunjin sambil merangkul Lalisa


Mereka tidak menyusul Hyunjin dan Lalisa. Mereka hanya diam di tempat. Hyunsuk menengadah ke atas menahan tangisnya dan Ryujin menunduk meneteskan air matanya.

Make Your Day ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang