3 / Sakit

1.4K 219 36
                                    

Ryujin berlari masuk ke dalam gudang olahraga. Hyunsuk yang dari tadi mengikutinya, dengan ragu masuk ke dalam gudang itu. Isak tangis Ryujin cukup keras, artinya apa yang mereka lihat tadi itu benar benar melukai hatinya. Dengan perlahan Hyunsuk mendekati Ryujin. Duduk disampingnya lalu mengelus punggung yang bergetar itu. Gadis itu bukannya semakin tenang, justru semakin menangis. Hyunsuk yang tidak tahu harus apa akhirnya memeluk Ryujin.

Ryujin terkejut. Tidak mengira Hyunsuk akan berbuat seperti itu. Hyunsuk mengelus kepala Ryujin dan menepuk pelan pinggang gadis itu. Entah kenapa saat melihat Ryujin seperti ini membuatnya lebih sakit lagi. Ia menghela nafas.


"Tenang Ryu, ada gue disamping lo. Gue ga bakal kemana mana. Gue disini buat lo."


Kata kata yang Ryujin harapkan keluar dari mulut Hyunjin justru keluar dari mulut Hyunsuk. Kenapa hidupnya sangat menyedihkan? Kenapa semua rasanya begitu menyakitkan? Kenapa mencintai seseorang harus seperti ini? Seluruh pertanyaan itu berputar di otak Ryujin. perlahan gadis itu membalas pelukan Hyunsuk. Melepaskan seluruh rasa sakitnya dan kecewanya.

Cukup lama mereka berpelukan, bahkan bel tanda pelajaran masuk pun sudah berbunyi 5 menit yang lalu. Hyunsuk dan Ryujin sudah berpelukan selama 20 menit. Hyunsuk tidak tahu jika memeluk seseorang rasanya bisa senyaman ini. Rasanya ia tidak ingin melepaskan, tapi sayangnya Ryujin melepas pelukan mereka. Gadis itu mengusap matanya lalu menatap Hyunsuk sendu.


"Udah gausah nangis lagi. Ntar cantik lo ilang." Ucap Hyunsuk sambil mengusap air mata Ryujin

"Sakit." Ungkap Ryujin dengan suara seraknya

"Iya sakit. Gue juga sakit." Hyunsuk mengelus tangan Ryujin

"Kenapa kita gini banget."

"Eh udah. Gausah nangis lagi." Panik Hyunsuk lalu menarik Ryujin ke dalam pelukannya lagi

"Gue kurang apa sih. Gue kurang apa!"


Ryujin terus saja marah dan menyalahkan keadaan. Hyunsuk hanya diam dan mendengarkan gadis itu. Begitu selesai mengeluarkan segala amarahnya, Ryujin menjauh dari Hyunsuk. Hyunsuk tersenyum. Ia menangkup wajah Ryujin sambil mengelus pipi gadis itu dengan lembut.


"Gue tau lo sakit. Gue tau lo juga kecewa. Tapi lo harus kuat jalaninnya. Lo ga boleh sedih sedih kayak gini lagi oke? Lo cantik, pasti banyak cowo yang mau sama lo." Tenang Hyunsuk membuat Ryujin tersenyum

"Termasuk lo?"


Hyunsuk terkekeh mendengarnya. Ia lalu mencubit pelan pipi Ryujin.


"Iya termasuk gue."


Ryujin tersenyum lalu menyentuh tangan Hyunsuk.


"Makasih ya udah mau nenangin gue."

"Udah tenang aja, gue bakal bikin hari hari lo menyenangkan. Gue disini, nemenin lo sampe lo bisa bahagia nantinya."

"Apaan sih cringe tau ga." Jawab Ryujin lalu berdiri

"Yuk balik ke kelas." Lanjut Ryujin yang dibalas anggukan oleh Hyunsuk

Make Your Day ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang