buruan pencet vote kuy.****
[Jumat Malam, 19.00]
Caca dan Luke masuk ke dalam villa di daerah Canggu yang tadi sudah Lando berikan alamatnya lewat grup kelas.
"Anak sultan ya dia." Gumam Luke sembari melihat villa Lando yang bisa dibilang mewah itu.
"Caca, Luke!" Lando langsung menghampiri Caca dan Luke setelah melihat mereka yang baru masuk kedalam villa.
"Gue seneng lo dateng, Ca." Kata Lando memberikan senyum hangatnya pada Caca.
"Halah tai. Caca doang yang keliatan ternyata." Sewot Luke yang langsung mendapat cubitan dari Caca.
"Temen-temen ada disana tuh. Michael sama Kesha juga udah dateng." Kata Lando menunjuk sekumpulan orang yang Caca yakini kalau mereka semua adalah teman kelasnya.
"Yodah kita kesana dulu." Kata Luke.
"Oke. Gue juga mau siap-siap bikin acara sambutan sama acara confess." Kata Lando sembari mengedipkan sebelah matanya kearah Caca.
Hal yang tadi dilakukan Lando sontak membuat Luke bergidik jijik. "Najis lo, Lan." Kata Luke.
"Lan, gue sama Luke ke tempat temen-temen dulu ya." Kata Caca sebelun Luke menarik tangan Caca untuk mendekat kearah teman-teman mereka.
Disana ada Kesha, Joan, Alex dan Michael. Mereka tampak mengobrol sembari bercanda ria. Caca mengedarkan pandangannya dan menangkap sosok George. Tentu saja laki-laki itu datang. Dia 'kan tetangganya Lando.
George terlihat tengah duduk di pinggiran kolam. Ia memakai hoodie berwarna abu-abu terang dan celana selutut. Caca juga melihat sepasang sepatu vans hitam bergaris putih terletak disamping tubuh George.
Caca melangkahkan kakinya untuk mendekati George yang duduk di pinggir kolam. "Hai." Sapa Caca sedikit canggung setelah kejadian telepon kemarin malam.
Caca melepas sepatunya kemudian ikut duduk dipinggir kolam dan menyelupkan kedua kakinya ke dalam air.
George menoleh, "Tumben banget kalem. Kesambet apaan lo?" George berucap lalu cengengesan saat melihat raut wajah Caca yang berubah menjadi cemberut.
"Disapa malah ngeledek. Males ah." Kata Caca memalingkan wajahnya.
George tersenyum tipis lalu kembali diam. Ia memandangi bayangan Caca yang berada di permukaan air.
"Cowok apaan sih lo? Habis nyatain perasaan langsung ngilang." Tanya Caca menatap wajah George dari samping dengan lekat.
"Cowok nyadar diri. Gue tau lo gak bisa lupain Lando. Jadi mending gue berhenti, karena gue tau pada akhirnya lo bakal milih Lando." Sahut George sembari menambahkan tawa renyah diakhir kalimatnya.
Kalimat yang keluar dari mulut George membuat Caca terperanjat. Cewek itu tidak pernah menyangka kalau George bisa berpikir demikian.
"Kenapa lo bisa yakin banget kalo gue masih suka sama Lando?" Tanya Caca.
George menghela napasnya dengan berat, lalu menoleh kearah Caca. "Gue tau, Ca. Lo suka Lando udah lama, nah gue cuma orang baru. Level dia jauh di atas gue, sedangkan gue cuma newbie."
"Lo pikir ini game? Pake ada level segala lagi." Celetuk Caca kemudian menutup mulutnya ketika menyadari suasana saat ini tidak cocok untuk bercanda.
Tidak lama kemudian MC menyuruh teman-teman Lando untuk berkumpul karena sebentar lagi acara ulang tahun Lando dimulai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crush ft. Lando Norris [AU]
Fanfiction[BOOK 1] "I know i'm the stupid one who regretting it." • Written In Bahasa Copyright© 2020 by avocasya #1 in landonorris [10 Juni 2020] #2 in alexmarquez [10 Juni 2020] #1 in alexmarquez [14 Juni 2020]