Dia nyebelin , tapi juga ngegemesin. Jadi bikin makin sayang - Sasha
🥀🥀🥀
Sasha sudah siuman sejak satu jam yang lalu, dan tadi pihak sekolah menyarankan Sasha agar beristirahat di rumah saja. Sebab, jika memaksakan sekolah pun ia sedang dalam kondisi yang kurang sehat. Ale sedikit tenang saat mendengar penuturan dari Dokter Alana jika Sasha hanya kelelahan saja akibat dari kurang tidur. Namun, tentu saja Ale sangat merasa bersalah. Sebab Sasha tidak tidur karena menunggunya. Ale ikut pulang? Tentu saja, ia tadi izin kepada guru piket dan wali kelasnya untuk mengantar Sasha pulang dengan alasan Sasha adalah anak dari teman bundanya.
Hening.
Itulah keadaan di dalam mobil saat ini. Tidak ada perbincangan apapun antara Ale dan Sasha.
"Sha.."
"Diem"
Sasha dengan cepat menyambar panggilan Ale. Lalu ia memejamkan mata dengan tubuh yang ia arahkan kesamping kiri untuk menghadap ke arah jendela mobil.
"Maaf.. yang.."
Ale berucap dengan sangat lirih dan pelan.
"Aku masih denger. Kalau kamu ngomong lagi, aku turun" ancam Sasha membuat Ale mengalah dan diam. Nanun, ia akan berusaha nanti setelah sampai di aapartemen.
🥀🥀🥀
Sasha memencet password apartemen dengan asal dan cepat. Ale dapat melihat mood Sasha yang benar-benar hancur.
Brak
Pintu kamar Sasha tutup dengan sembarang. Ale lalu menyusul untuk masuk ke kamar.
"Aaaa"
Sasha terkejut saat ia sedang ingin melepas seragamnya melihat Ale tepat dibelakangnya.
"Kenapa?" ale bingung.
"Ngapain masuk sih? Gue mau ganti baju" Omel Sasha.
"Ganti baju ya ganti baju aja Sha, emang kenapa?" Ucap Ale sambil menaruh kunci mobilnya diatas meja kecil samping kasur, lalu ia naik ke kasur dan merebahkan tubuhnya.
"Nyebelin Lo!" Sahut Sasha yang langsung bergegas membawa bajunya ke kamar mandi.
"Manggilnya Lo Gue nih sekarang?" jawab Ale sambil sedikit berteriak.
Sasha tak menjawab apapun.
5 menit kemudian, Sasha keluar dari kamar mandi. Ale yang sedang asik memainkan ponselnya langsung menoleh.
"Udah?" Tanya Ale
"Menurut lo?" jawab Sasha malas.
"Menurut Gue?" Ale menekanka kata 'Gue' pada ucapannya.
"Ya menurut Lo" Sahut Sasha jutek.
Ale turun dari kasur , lalu mendekat ke arah Sasha.
"Ngomongnya Gue lu lagi nih?" Tanya Ale sambil semakin berjalan mendekat.
![](https://img.wattpad.com/cover/192887548-288-k764629.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ALESHA
Fanfiction"Gak logis emang, tapi kalau udah takdir mau gimana lagi" ALESHA Baper,bahagia, sedih, kecewa akan ada disini. Selamat menikmati ceritaku 💕 -Kamis, 4 Juli 2019- With Love, Shafira Salsyabila.