there

628 14 0
                                    


happy reading..

....

"oh iya.. jika kau membutuhkan sesuatu jangan sungkan bicaralah..dan satu lagi panggil aku ibu metti oke dan kau bisa berkerja setelah usai sekolah mu dan kau bisa membantu pelayan lainya berlembur pada malam harinya." jawab nya,aku kembali menganguk.

....

syifa tak berhenti terseyum mengingat ia akan berusaha menjalan kan kehidupan nya sendiri.
disini tepat nya dia sekarang berdiri menghadap jendela mata nya bebinar melihat kecerahan bintang.

ia sudah taakan kedinginan lagi malam ini.taakan kepanasan dan kehujanan seperti hari sebelum nya.orang-orang yang ia kenal sangat lah baik padanya seperti ibu metii,kak dinar,ka sella dan ka bela.mereka antusias menyambut kedatangan nya.

menyiap kan makanan saat baru saja datang dan menyiapkam satu kamar tidur yang sangat sederhana.rumah yang mereka tempati sangat tergolong lumayan bagus,apalagi katanya ini adalah fasilitas perkerja di barkery mark.

syifa beberapa kali mengucapkan terlimakasih pada tuhan,ntah kenapa air mata nya kembali lolos dari mata nya itu.

"apa yang harus aku lakukan disaat nanti,apakah aku harus membalas perbuatan kalian padaku atau bagaiman,tuhan beri aku jawabanya hati ku sakit mengingat betapa kejam nya hidup ini."tangis nya pecah,ia hanya memikirkan soal 2 hari lalu permasalahan yang membuat dia pergi dari rumah..

....

flasback..

"kenapa kau tak pergi saja" lantunan itu terdengar di indera pendengaran nya.

"maaf kan aku ibu..bukan nya aku mau melawan tapi apakah aku salah bukan kah kaka yang bersalah kenapa ibu memarahi ku"jawab nya,ibunya hanya menatap nya sinis.

"kau tak tau malu pergi dari sini.. pergilah dengan ayah mu kau sama dengan dia tak tau malu"marah nya kembali,syifa hanya bisa menagis.

kenapa ibunya menyalah kan nya soal permasalah dengan kaka nya?ia tak melakukan apa pun padanya.

kaka nya menangis histeris.saat itu kaka nya bercerita pada ibunya bahwa ia putus dengan pacar nya di karenakan syifa yang memgagun hubungan nya..

syifa yang mengetahui itu hanya mengelak,ibunya tetap tak mempercainya.

"oke bu aku alan pergi..tapi maaf kan aku jika suatu hari nanti aku akan menjadi budak durhaka" jawab syifa dengan keberanian yang ia punya.ia dengan cepat mengemas semua pakaian nya.

dia sudah muak dengam kehidupanya terlebih keluarga nya yang sangat hobi membuat nya
disalahkan oleh semua orang.

"pergilah aku yakin 1 hari kemudian kau akan lulang kembali..mau jadi apa kau jila kau pergi mau jadi jalang?"perkataan ibu nya baru saja menusul hati kecil nya.syifa kembali menitikan air matanya.

"maaf kan aku bu..bukan nya aku sombong atau apa ibu lihat saja nanti aku akan lebih jaya dari pada kaka yang selalu ibu banggakan"jawab syifa.ia dengam cepat berlari menembus malam yang di guyur hujan.hatinya sakit ia harus bisa melihatkan pada ibunya bahwa ia bisa hidup tanpa dirinya.

flasback of.

syifa kembali menitikan air matanya,tuhan salah kah dia begitu pada ibunya?dia sadar bahwa yang ia lakukan adalah sesuatu kesalaham terbesar.tapi apakah syifa bisa memaafkan mereka?temtu tidak,walaupun syifa gadis penyabar dan pemaaf tentu dia tidak bisa memaafkan kesalahan ibu nya yang kaka nya buat.

waktu makin malam,syifa lelah sebaik nya ia tidur karna besok ia harus pergi sekolah..

hay readers sorry yah sedilit ngga nyambung..

thankyou..
seyou

syifa tears 18+✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang