"Bisakah aku mendapatkan nomor telepon mu, uncle?"
"Tentu, Taeyong. Ini kartu nama ku, ambil lah."
"Woah! Uncle seorang koki? Di Aero Restoran? Dekat sekolah ku!"
"Ah, benarkah? Baiklah, kalau begitu kita berangkat bersama saja. Ayo cepat, Uncle sudah terlambat!"
"Ayo ayo, uncle!"
---
Jaehyun dan Taeyong duduk bersampingan di dalam bis. Tak ada yang membuka suara karena rasanya sangat canggung. Taeyong yang memang tak bisa diam pun mulai merecoki Jaehyun dengan berbagai macam pertanyaan.
"Um... uncle! Nama mu Jung Jaehyun, bukan?"
Jaehyun menoleh dan mengangguk pelan. "Lalu.. berapa umur uncle?"
"Dua puluh tiga." Sahut Jaehyun singkat. Jaehyun tidak suka dengan orang yang kepo, tapi dia maklum. Taeyong masih anak-anak, jadi wajar saja.
"Aku delapan belas, uncle!" Ujar Taeyong antusias. Jaehyun terkejut dan melebarkan matanya.
"Benarkah? Kau terlihat seperti anak berumur tiga belas tahun." Ucap Jaehyun sambil melirik ke wajah manis Taeyong.
"Yeah.. aku awet muda, uncle."
"Bisakah kau berhenti memanggil ku uncle? Aku tak setua itu." Kata Jaehyun malas.
"Lalu aku harus memanggil mu apa? Sayang? Atau jangan-jangan.. Daddy?!" Pekik Taeyong dengan lebay nya dan melebarkan bibir mungilnya.
"Ssssttt.. pelan kan suara mu, bocah! Tidak! Panggil aku Jaehyun saja." Jaehyun membekap bibir nakal Taeyong dengan telapak tangannya.
"Ups.. maafkan aku, uncle. Tapi, jika kau mau aku menjadi sugar baby mu, aku tak masalah. Hehe." Taeyong terkekeh mendengar ucapannya sendiri.
Jaehyun terkejut dan refleks bergeser menjauhi Taeyong. "Gila." Gumamnya.
"Ey.. aku hanya bercanda, uncle. Bisakah aku berkunjung ke tempat kerja mu sepulang sekolah nanti?"
"Tentu, Taeyong."
Taeyong tersenyum miring. Mungkin mulai besok dia harus meminta uang lebih pada ibunya.
"Besok kita berangkat bersama lagi ya, uncle?"
"Tidak bisa. Aku bekerja jam 10." Sahut Jaehyun cuek.
"Huh? Kenapa hari ini kau berangkat sangat pagi, uncle?"
"Aku ada urusan. Berhenti lah bertanya, anak nakal!"
Taeyong terdiam. Tidak menjawab sama sekali. Wajahnya nampak murung dan Jaehyun menyadari hal itu.
"K-kenapa kau diam?" Tanya Jaehyun gugup. Sepertinya dia salah bicara, tapi.. apa yang salah?!
"Benar kata orang-orang, aku adalah anak nakal. Hiks."
Jaehyun mengernyit. Kenapa suasana nya tiba-tiba jadi mellow begini?
---
Hallow~
Masih ada yang baca ga ya? 😂
Jan lupa vote dan komen 😣🥺
See you~
[Ariyaxn©️2020]

KAMU SEDANG MEMBACA
Ahjussi! • Jaeyong
Фанфик"Uncle! Kertas mu jatuh!" "Terima kasih, adik cantik. Siapa nama mu?" "Taeyong! Jung Taeyong!" "Huh?" #2 in jaeyong WARNING! BXB JAEHYUN X TAEYONG JAEYONG AREA YAOI | BL | HOMO [Ariyaxn©️2020]