+
+
+
+" Hah macam tu la cerita dia " kata Hyesoo.
" Serius la, Jinrae tampar diorang ?" tanya Haemin.
Haemin tidak percaya sebab perangai Jinrae ni , seorang yang baik hati dan pemalu..
" Aku rasa serba salah pulak... lagipun tadi aku tak tahan sangat... diorang buat aku marah.. " kata Jinrae.
" Tak payah rasa serba salah, kau buat benda betul. Siapa suruh main-main.. betul tak Haemin?" kata Yerin sambil menyiku perlahan badan Haemin.
" Betul tu.. " kata Haemin.
" Tapi.. aku masih curiga dengan kelab X tu... kita kena cari siapa ketua diorang " kata Hyesoo.
Semua mengangguk tanda setuju dengan Hyesoo.
" Weh.. baik korang duduk tempat korang.. nampaknya ada beberapa murid kelas kita nak masuk kelas.. aku takut diorang terdengar perbualan kita " kata Hyesoo lagi.
Yerin dan Haemin mengangguk dan pergi ke tempat masing-masing dan berpura-pura belajar.
.....................................
=Tiba waktu balik=
Mereka berempat berjalan bersama-sama.Tiba-tiba ada seseorang membaling batu dekat kepala Haemin.
" Aduh..Apa ni ?! " marah Haemin sambil mencari siapa yang membaling batu.
" Kau kenapa?" tanya Hyesoo.
" Oh.. tak la.. ada orang baling batu kecil kat kepala aku.. sakit doh.. " kata Haemin
" Lah yeke.. orang terbaling kut " kata Hyesoo dan sambung berjalan.
Di sebalik tembok, Haemin ternampak Chen seperti memanggilnya.
" Korang balik dulu la.. Aku nak pergi tandas.. sakit perut doh " tipu Haemin.
" Nak aku teman ke? " tanya Hyesoo.
" Tak pe.. aku okay je.. " kata Haemin.
" Okay " jawab 3 orang rakannya dan berlalu pergi dari situ.
Setelah mereka bertiga dah pergi , Haemin berlari ke arah Chen.
" Kau ni.. panggil aku sudah la.. sakit tau tak kepala aku . " kata Haemin.
" Sorrylah.. aku malu " kata Chen.
" Whatever, Kau nak apa? " tanya Haemin.
" Boleh tak kau tolong aku? " tanya Chen.
" Tolong apa? " tanya Haemin pula.
" Tolong aku rapat dengan Yerin " kata Chen.
" Aha..sorry. Tak nak masuk campur. " kata Haemin.
" Ala.. pleaselah... pleasee.. pleasee " kata Chen.
" Aku cakap tak nak, tak nak la... jangan sampai aku nyanyi lagu bts." kata Haemin.
" Lagu apa?.. ala.. pleaselah, tolong aku" kata Chen.
" Lagu N.O. Everybody say nooo!! " Haemin cuba menyanyi.
" Ah.. tak payah menyanyi. Sengau, suara aku lagi sedap. Tolonglah aku " kata Chen selamba.
" Amboi..kau dah cakap suara aku sengau , minta aku tolong.. " Haemin menyilangkan tangan.
" Alah please la... " kata Chen.
" Aku tak pasti la.. sebab Yerin tu dah berpunya la.." kata Haemin.
" Siapa? Siapa? " tanya Chen.
" Adalah.." kata Haemin.
" Aku tak percaya la.. Yerin tak nampak macam ada namchin je.. " kata Chen.
"Kalau kau tak percaya aku bawak kawan aku yang rapat juga dengan Yerin dekat taman, pukul 3.00 p.m. " kata Haemin.
" Okay " jawab Chen.
" Korang bincang apa tu ? " tanya Felix yang entah datang dari planet mana tak tahu.
" Eh, kau Felix.. jom ah.. aku tak bincang apa-apa pun " kata Chen.
" Kau balik la dulu... aku nak temankan Haemin balik " kata Felix.
" Hahaha.. tak payah kut.. saya balik sendiri je " kata Haemin sambil gelak kekok di situ.
" Eh tak pe lah saya teman awak balik.. " kata Felix.
" Tapi.. "
" Okay la kalau macam tu, cau lu Felix .. Haemin petang ni tau " kata Chen dan dia pun berlalu pergi.
" Jom? " ajak Felix.
" Ahaha okay... " kata Haemin.
" Habis la aku... aku tak boleh tunjuk tempat tinggal aku yang sebenar " bisik hati Haemin.
....................................
=Dalam perjalanan balik=
" So.. kenapa Chen cakap petang ni? Ada apa-apa ke petang ni ? " tanya Felix.
" Oh.. Chen nak tahu pasal crush dia.. so saya suruh dia datang taman.." kata Haemin.
" Oooo.. kalau saya nak join boleh ? " tanya Felix.
" Boleh je... tapi.. kalau Chen benarkan la.. " kata Haemin.
" Okay.. saya datang petang ni juga " kata Felix dengan yakinnya.
" Oh ni, laluan rumah saya.. sampai sini je la " kata Haemin.
" Eh.. tak pe la saya teman awak sampai depan rumah. " kata Felix.
" Eh tak payah la.. " kata Haemin sambil tersengih-sengih.
" Tak pe, saya temankan awak " kata Felix lagi.
" Aku cakap tak payah.. tak payah la... " marah Haemin.
Felix terkejut sebab tiba-tiba Haemin memarahinya.
" Aduh.. aku marah dia pulak.. " bisik hati Haemin.
" Hahaha.. okay.. kalau macam tu jumpa petang ni.." kata Felix.
" Hah okay.. " kata Haemin dalam keadaan kekok.
Felix melambai Haemin sambil memberikan Haemin senyum paling manis.Haemin melambai balik kepada Felix dan Felix pun berlalu pergi.
" Wah.. aku marah dia.. dia still senyum dekat aku.. pelik sih.. " kata Haemin sendirian dan terus berlari ke rumah.
............................................
Macam mana cerita ni? Okay tak? Korang boleh comment..
N jangan lupa vote jugak tauuu <33
YOU ARE READING
[Complete] Dear Detective
Fanfiction" Annyeonghaseyo. Kami pelajar baru, Sila tunjuk ajar " Sekumpulan detektif yang menyamar sebagai pelajar dan seorang guru di sebuah sekolah yang harus mereka menyiasat kes-kes di sekolah tersebut. Dalam kalangan detektif itu mempunyai seorang lelak...