...
Koeun berjalan menyusuri kelasnya dengan tatapan yang kosong dan menunduk dalam, Dia tengah menyembunyikan mata bengkaknya
Sesampainya di kelas, Dia langsung duduk lalu menenggelamkan wajahnya pada lipatan tangan
"Eun lo gk papakan?" Tanya Herin sambil menepuk pundak Koeun pelan
Koeun hanya menggeleng sebagai jawaban, Hina ikut mendekat ke arah kedua sahabatnya itu "Eun kalo ada masalah cerita dong sama kita, jangan di pendem sendiri" ucapnya lirih
Lagi-lagi Koeun hanya menggeleng sebagai jawaban
Tiba-tiba seorang satpam masuk tanpa permisi ke dalam kelas "ini ada surat dari Mark Lee, mana sekretarisnya?"
Saat mendengar kata Mark Lee Koeun langsung bangun dan mendekat ke arah Satpam tersebut "Mark kemana?" Tanyanya panik
Satpam itu menggeleng "Gk tau neng, tapi ini surat dokter, berarti Dia sakit"
Herin ikut mendekat lalu mengambil surat tersebut "Saya sekretarisnya pak" ucapnya ramah
Koeun diam seribu bahasa "Dia sakit gara-gara gw" batinnya berbicara
...
Di meja pojok kantin ke 4 pria tengah diam dengan pikirannya masing-masing, "gara-gara tuh cewek persahabatan kita jadi begini" ucap Haechan marah
"Gk usah nyalahin siapa-siapa, ini cuman ujian, kita pasti bisa ngelewatinnya" ucap Jeno sambil menepuk paha Haechan
"Gw kemarin berantem sama Mark di Rooftop" ucap Renjun tiba-tiba
Jeno, Haechan dan Jaemin langsung membelalakan matanya "cobaan apa lagi yatuhannn, belum juga gw baikan, kok lo malah__" ucap Haechan marah, dia tak sanggup untuk melanjutkan kalimatnya, lidahnya tiba-tiba terasa kelu
"Kasian Mark" lanjutnya sambil menunduk
"Masalahnya apa?" Tanya Jaemin pada Renjun
"Waktu hari minggu Koeun dateng ke rumah gw" ucap Renjun
Jeno mengernyit, Renjun langsung menjelaskan kejadiannya "jadi gini..."
Flashback on
Chenle dan Koeun masuk ke dalam rumah Renjun "Noona duduk dulu, aku mau panggilin dulu Renjun Hyung"
Koeun tersenyum "iya, makasih"
5 menit kemudian
"Eh ada apa eun?" Tanya Renjun yang mendudukan dirinya di samping Koeun
"Gw mau ngomong sesuatu sama lo" ucapnya malu
"Ohh apa, eh mau gw bikinin minum dulu?" Tawar Renjun
Koeun menggeleng "eh gk usah gw cuman sebentar kok"
Renjun hanya ber'oh' saja "mau ngomong apa?" Tanyanya penasaran
Koeun menghela napas "Lo tau kan kenapa Haechan sama Mark berantem?"
Renjun berpikir sejenak "iya gw tau" jawabnya singkat
"Gw mau minta tolong sama lo" ucap Koeun tiba-tiba
Renjun mengernyit "tolong apa?"
Koeun memelankan suaranya "Lo mau gk jadi pacar boongan gw?"
Renjun tersentak "buat apa gw jadi pacar boongan lo?" Tanyanya penasaran
Koeun membenarkan posisi duduknya "Haechan marah banget sama gw gara-gara gw suka sama Dia, Haechan malah nyuruh gw buat suka sama Mark, dan Mark mukul Haechan cuman karena gw minjemin topi ke Haechan, jujur gw gk terima dengan semua perlakuannya, gw ngerasa hidup gw gk bisa bebas karena ada si Mark, maka dari itu gw pengen pura-pura pacaran sama lo, biar Mark makin benci gw, dan akhirnya Dia gk akan ganggu gw lagi" ucapnya emosi
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE or FRIEND [End]
FanfictionKetika cinta mengalahkan segalanya, hingga persahabatanpun mereka pertaruhkan dan berimbas pada ketidak adilan. Benarkah cinta membutakan semua mata? Ataukah tidak? ... (Nct dream & Smrookies Girls) [End]