#jangan dibaca kalo lagi puasa y
Setelah melewati hari yg cukup panjang. Kevin, lay dan davin kembali sibuk dengan kegiatan masing-masing
Lebih tepatny sibuk dengan pasangan masing-masing. Lay menjemput mei di kampusny, karena ia merasa sekarang itu adalah tugasny
Kevin mau tidak mau harus menemani cindy atas perintah orang tuany, tentu karena perjodohan mereka. Sedangkan davin pergi menemani sarah yg harus mencari bahan untuk tugas praktekny
Lay sedang menikmati makan malamny bersama mei sembari menikmati musik yg mengalun di cafe tempat mereka makan
"Gimana kuliah lu?"
Tanya lay berbasa-basi
"Sedikit beda"
Jawab mei
"Beda gimana?"
Tanya lay bingung
"Beda karena status gw yg udah nikah sekarang"
"Gitu doank?"
"Sebenerny gw kira bakal biasa aja, tapi karena gw nikahny sama lu, semua jadi berubah"
"Maksudny?"
"Tiba-tiba di kampus ada berita gw nikah sama anak artis yg mantan pacarny model dan artis cantik semua, gw gak ada apa-apany di banding mereka semua. Trus pernikahan gw batal sama calon suami gw karena gw hamil anak lu, jadiny gw kepaksa nikah sama lu. Dan yg lebih heboh lagi, gw nikah sama lu karena gw ngejebak lu, gw mau morotin duit lu"
Lay yg mendengar cerita mei langsung tertawa terbahak-bahak
"Hahahahhaha serius? Gak nyangka gw setenar itu di kampus lu"
Ucap lay di selah-selah tawany
"Lu seneng, gw gedek dengerny"
"Kenapa?"
"Gw tuh paling gak suka jadi bahan omongan orang"
"Hahahahha...harap maklum aja. Itulah resiko jadi istri orang kece"
Ujar lay penuh percaya diri
Mei hanya bisa mendengus sebal mendengar jawaban lay
Selesai dengan acara makan malam nereka. Lay pun menbawa mei yg sudah berstatus sebagai istriny untuk pulang.
Saat tiba di rumah, keduany di sambut oleh vivian yg menatap keduany dengan wajah kesal
"Lama amat pulangny?"
Ujar vivian
"Maaf sayang, tadi abang kamu ngajak makan dulu"
Jawab mei
"Ish, mentang-mentang udah punya istri jadi lupa sama adek sendiri"
Gerutu vivian
Mei yg mendengar keluhan vivianpun tersenyum
"Ini mbak beliin kamu makanan"
Kata mei seraya memberikan kotak makanan pada vivian
Vivian menyambutny dengan senang hati
"Makasih y mbak"
Ujar vivian yg langsung pergi meninggalkan keduany
"Hei...gak makasih sama abang gitu?"
Teriak lay
"GAK!!"
Jawab vivian kencang
Lay hanya bisa mengelengkan kepala melihat tingkah sang adik
"Sepi lagi"
Gumam lay pelan
Mei berbalik menatap lay, ia merangkul tangan lay membuat lay menatapny heran
"Mama sama papa tadi pagi pamit, kata mama, papa ada tugas keluar jadi mama ikut nemenin"
Ujar mei
"Udah biasa"
Saut lay datar
