Extra Part 1 (Paris Holiday)

1.3K 71 46
                                    

***

Di usia kandungan yang genap menginjak minggu ke 16, Alana dan Mahendra mewujudkan rencana baby moon mereka yang sempat tertunda. Seperti yang sudah dijanjikan pada Alendra Putra kecilnya, Mahendra berniat mengajak Putranya yang pertama itu untuk jalan-jalan ke Paris.

Penerbangan dari Jakarta – Bandara Soekarno Hatta ke Paris – Bandara Charles de Gaulle, Perancis membutuhkan waktu penerbangan tercepat sekitar 21 jam untuk penerbangan 2 kali transit.

Menyewa sebuah Hotel di Marseille, lokasi yang cukup strategis bagi para turis dan wisatawan mancanegara ketika berlibur ke kota Paris-Perancis.

Setelah berisitirahat, Alendra yang seakan tidak mengenal lelah pun mengajak Papanya untuk jalan-jalan, Ia begitu penasaran dengan kota Paris yang identik dengan menara Eiffel.

Menara Eiffel merupakan sebuah menara besi yang dibangun di Champ de Mars di tepi Sungai Seine, Paris. Menara ini telah menjadi ikon global Prancis dan salah satu struktur terkenal di dunia.

"Wah, besal sekali menala Eiffel nya Papa"

"Iya dong, Alendra senang?"

Anak itu mengangguk-anggukan kepalanya.

Mahendra beserta anak istrinya tengah menikmati suasana musim gugur di kota tersebut, berfoto ria bersama Alana dan Alendra. Tidak hanya itu, Mahendra pun mengajak Alendra bermain sepatu roda.

Kota Paris bukanlah kota yang asing bagi Mahendra yang dahulu pernah menimba ilmu, bukan hanya kuliah tetapi di tempat ini juga Ia pernah mengukir kisah indah bersama Nadine yang kini sudah tidak lagi ada di hatinya, rasa cintanya untuk Nadine memang sangat besar, tetapi sebelum wanita itu memilih pergi. Hingga akhirnya Mahendra dipertemukan dengan Alana yang kini sudah mau memberikannya dua anak, Mahendra sungguh telah memberikan seluruh hatinya untuk istri tercinta, dan Ia ingin mengajak anak dan istrinya pergi ke sebuah taman

Tuileries Garden merupakan taman umum yang berada di antara Louvre dan Place de la Concorde.

Kemudian taman ini menjadi tempat yang bagus untuk jalan-jalan atau sekedar istirahat sejenak di Paris.

Para pengunjung akan menemukan bunga-bunga yang mekar dengan indahnya.

Selain itu, mereka bisa bersantai di rumput sambil menikmati makanan untuk beberapa saat dan menikmati kolam yang tenang.

Alana duduk manis sambil memegangi perutnya yang mulai membesar, Ia memandangi Mahendra yang sedang sibuk mengabadikan moment dengan Alendra. Disaat sedang terduduk  tiba-tiba saja Ia jadi kepikiran ingin memakan sesuatu, apa mungkin bawaan bayi? Apa mungkin di trimester ke 3 nya ini dia mulai mengalami masa-masa dimana ibu hamil menyebutnya ngidam, Alana tertawa sendiri ketika membayangkan bagaimana jika suaminya dibotaki, tidak memiliki rambut. Pasti lucu sekali, pikiran macam apa itu? Tetapi kemudian Ia juga jadi ingin memakan tahu gejrot.

"Astaga Alana! Ingat ini kan di Paris, mana ada tahu gejrot disini" gumam nya menyadari keinginan konyolnya.

Mereka kembali ke Hotel menjelang mentari terbenam, namun Mahendra berniat untuk membeli makanan diluar, tadinya Ia ingin mengajak Alana dan Alendra untuk mengunjungi sebuah restoran halal yang ada di Kota tersebut, tetapi Ia merasa khawatir jika Alana yang sedang mengandung harus keluar rumah, sementara suhu disana terasa dingin berbeda dengan di Jakarta.

"Kamu mau makan apa sayang? Biar aku carikan saja ya" tanya Mahendra lembut.

"Aku pengen Burger Papa" sahut Alendra tiba-tiba.

"Iya sayang, nanti Papa belikan"

"Bunda mau apa?" Tanya Alendra yang ikut bertanya pada Bundanya yang hanya diam

One Night Stand IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang