13

1.3K 163 4
                                    

"Buruan! Kalian tu beli nasi padang di Padang apa gimana sih?!"

Gue langsung nutup telfon Mas Hangyul. Gue barusan ngeluarin koper gue sama backpacknya Mas Hangyul dari kamar gue. Iya, kita mau pulang hari ini. Tapi kata Mas Seungwoo disuruh makan dulu, sekalian Yunseong sama Chaewon diajak. Karena emang kita baliknya milih malem. Night driving gitu maksudnya, nggak sih, ngehindarin panas aja.

Yaudah, setelah perdebatan panjang. Akhirnya ketemu deh, makan nasi padang aja, karena emang biar nggak kelamaan nyarinya. Tapi nyatanya, dia kakak gue itu malah pergi nggak balik-balik dari satu jam yang lalu. Mana Yunseong sama Chaewon nggak dateng-dateng.

Ting tong

"Hih ini lagi! Masa nggak tau passwordnya sih?!"

Gue langsung ke pintu depan dan ngebukain pintu buat Yunseong sama Chaewon. Biasanya juga asal nyelonong masuk ini anak berdua. Tumbenan sopan.

"Kenapa nggak lan...mampus ganteng bet,"

mampus ganteng bet,"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"...gue salah apartemen nih, eh sorry ya,"

Gue balik dari lamunan gue dan natap dia bingung.

"Sorry Kak, tapi lo nyari siapa ya?"

"Gue nyari apartemen temen gue, namanya Han Seungwoo, terakhir gue main, apartemennya disini,"

"Oalah, temennya Mas Seungwoo? Masuk dulu deh, gaenak masa ngomong depan pintu," gue ngebuka pintu lebih lebar dan ngebiarin ini orang masuk.

"Oh, gue kira si Seungwoo udah pindah,"

"Iya, sebelumnya maaf ni Kak, gue nggak pernah kenal sama temennya Mas Seungwoo,"

"Nggak papa, santai aja. Kenalin gue Wooseok, Kim Wooseok. Lo pacarnya Seungwoo, ya?"

"Eh bukan bukan, gue adeknya. Lee Hanna,"

Gue sama Kak Wooseok salaman bentar. Gue nyuruh Kak wooseok duduk diruang tengah. Karena kita nggak pernah kedatangan tamu disini-Yunseong sama Chaewon bukan tamu oke-jadinya gue nggak bisa nanganin.

"Gue nggak tau si Seungwoo punya adek," celetuk Kak Wooseok yang bikin gue senyum doang.

"Oh iya Kak, mau minum apaan?"

"Mojito deh boleh,"

"Ngelunjak anjir!" sahut gue dari dapur dan Kak Wooseok ngakak.

Gue akhirnya ngambilin jus jeruk dari kulkas, gue taruh gelas dan gue kasihin ke Kak Wooseok.

"Kalo minumnya sambil merem, entar rasanya mojito," ucap gue yang dianggukin sam Kak Wooseok.

"Abang lo kemana?" tanya Kak Wooseok.

"Ke Padang,"

"Beli nasi padang?"

"Apasih Kak! Humor lo gini amat!" teriak gue gemes yang bikin Kak Wooseok ketawa.

Roommate [Han Seungwoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang