ℙℛⅈℕℂℰ ℳᗅՏK"tujuanmu untuk apa datang ke sini, pangeran?"
Taehyung tidak mempedulikan pertanyaan Jungkook tersebut yang bertanya pada dirinya, ia masih terfokus pada sekeliling dan memperhatikan setiap penjual.
Jungkook yang merasa tidak di jawab pun langsung menatap Bobby namun Bobby hanya menjawabnya dengan kedua bahu yang sedikit terangkat, tugasnya berada di sana hanya menjaga Taehyung jadi dia tidak mempedulikan lainnya.
"Aish kau ini Bobby, tidak berguna sama sekali!" Kesal Jungkook.
"Heh! Apa hah apa. Tugasku di sini hanya melindungi Taehyung saja! Mana mungkin dia mau memberitahukanku apa tujuannya datang kesini, dia sangat pelit jika berbagi ucapan," sinis Bobby lalu memutar bola matanya malas.
Jungkook hampir saja memberi pukulan kesal namun Taehyung menghentikannya, "apa yang mau kau lakukan? Ingatlah usia kalian, ini bukan masa remaja saat kejar kejaran untuk membalaskan dendam."
"Sesekali untuk mengenang masa remaja kan," ucap Bobby sambil memberi senyuman manis namun berakhir dengan nafas kasar yang menahan emosi.
"Ingin bertengkar dengan ku?"
"Apa masalahmu!"
"Sudahlah, kalian ingin menemaniku atau ingin mencari masalah di tengah tengah keramaian menjadi bahan tontonan?" Lagi lagi Taehyung menatap keduanya yang saling membuang muka.
"Jika kalian berdamai, aku akan menteraktir kalian sebuah makanan."
Jungkook dan Bobby tidak mempedulikannya, mereka saling bertolak belakang sehingga Taehyung berada di tengahnya sekarang.
"Kalian bertengkar karena ingin mengetahui tujuanku saja kesini! Astaga, aku akan memberitahukannya langsung pada kalian!"
Keduanya pun berbalik lalu menatap Taehyung serius, mereka menunggu jawaban Taehyung walau masih saling menatap tajam satu sama lain.
"Yah seperti yang kalian tau, kalau nanti malam ada penerbangan lampion..." Ucap Taehyung sambil membuang nafasnya panjang, ia memberikan wajah memelas tapi tidak dengan keduanya yang terkejut saat mendengar ucapan Taehyung tersebut.
"Lampion!" Teriak keduanya tidak percaya.
"Hush! Jangan teriak."
Tangan Jungkook terangkat sambil memegang erat pakaian Taehyung dan mengangkatnya, melihat itu Bobby mengangkat tangannya yang terkepal menuju Jungkook, "mau kau apakan dia hah!" Tegas Bobby yang sudah siap memberikan pukulan kencang di rahang Jungkook. Tentu Bobby waspada karena Jungkook berperilaku seperti ingin menyerang Taehyung sekarang.
"Dasar bodoh! Diam kalian" Taehyung melepaskan tangan Jungkook kasar lalu menatap keduanya dengan tatapan kesal.
"Dia yang bodoh, mana mungkin aku melakukan sesuatu pada temanku sendiri."
"Kau seperti ingin melakukan sesuatu padanya dengan cara mencengkram pakaian Taehyung!" Lawan Bobby.
"Aku tidak pernah ada niatan seperti itu! Aku hanya masih tidak percaya."
"DIAM!" bentak Taehyung emosi karena sejak tadi mereka bertengkar. "Kalian temanku, kalian juga saling berteman. Lalu kenapa kalian bertengkar bodoh!"
"Apa perlu kalian dapat hukuman dari ku?"
"TIDAK!"
"Bagus, kalau begitu ayo kalian berpelukan."
Bobby dan Jungkook saling mengekspresikan wajah jijik mereka, "cepat! Atau kalian benar benar dapat hukuman dari ku."
"Bisa bisa aku yang berani memukuli mu pangeran Taehyung," ucap Bobby sambil menatap tajam Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
PRINCE MASK
Fanfiction#𝐅𝐚𝐧𝐭𝐚𝐬𝐲 𝐬𝐭𝐨𝐫𝐲 "Kalau tidak indah, bukan bunga namanya..." Sambil mengangguk benar, Taehyung menatap Jeongyeon lalu mengambil alih bunga tersebut sehingga berada di tangannya, "tapi bunga ini kurang indah menurutku." "Mengapa? Bunga itu...