Chapter 9

2.1K 234 15
                                    

Vote n Komen
-Happy Reading-

Lisa pulang ke rumah sangat pagi diantar oleh Rosé. Tentu karna hari ini dia harus pergi ke sekolah dan menyiapkan buku-buku yang harus dia bawa ke sekolah sesuai dengan jadwal pelajaran. Tapi setelah dia menyiapkan buku-buku itu ada sesuatu yang dia tidak sadari, sesuatu yang penting tidak ada disekitarnya. Tas sekolahnya

"Sial! Tas ku pasti ada di Jungkook!" Lisa menggeram marah. Dia mencari ponselnya untuk menghubungi Jungkook. Tapi dia lupa, bahwa dia tidak mempunyai nomor ponsel Jungkook "Apa aku minta pada Rosé eonnie saja" Lisa tak ada pilihan lain. Dia segera mengirim pesan pada Rosé. Dan ya! Rosé memberikannya. Memberikan nomor Jungkook

Jungkook

Hei|

Ini aku, Lisa|

Tas ku!|

Kembalikan tasku|

|Nanti disekolah

|Kau punya tas lainnya kan?

Cih! Baiklah, kembalikan disekolah ya|
Read

"Sialan si kulkas!" Lisa menatap kesal percakapan dengan Jungkook, seharusnya kemarin dia tidak perlu mempercayakan Jungkook akan membawakan tas nya. Lisa menghela napas pasrah dan segera mencari tas lainnya yang dia miliki. Lalu memasukan buku-buku pelajaran yang sudah di siapkan di atas meja belajar

Setelah itu Lisa berdiri dan melangkah keluar kamarnya. Mood nya tiba-tiba berubah drastis dari kesal menjadi bahagia ketika mengingat dia akan pergi ke sekolah dengan siapa. Lisa berjalan dengan semangat menuruni tangga. Lalu matanya melihat Ten yang sedang menuangkan susu coklat setelah dia turun dari tangga "Pagi, Ten—Oppa"

"Pagi. Tolong ya Lis, biasakan memanggilku Oppa"

"Kenapa kau sangat terobsesi dipanggil Oppa sih?" Tanya Lisa meledek Ten yang seperti akan mati jika dia tidak memanggilnya dengan sebutan 'Oppa'. Setelah itu Lisa langsung menarik kursi dan duduk, dan mengambil roti lapis yang sudah disiapkan di hadapannya

"Ya karna harus!" Ten menaruh segelas susu coklat dihadapan Lisa yang sedang memakan roti lapis itu "Bagaimana tidurmu disana?" Tanya Ten, Lisa tampak menatapnya dengan tatapan geli, tumben sekali setelah sekian lama Ten menanyakan hal itu seolah-olah dia adalah kakak yang perhatian pada adiknya. Ten yang di tatap seperti itu menjadi risih "Apa sih? Aku hanya bertanya"

"Mmm...gelap"

Plak!

Ten menepuk nyamuk yang terbang tepat dihadapan wajah Lisa. Membuat Lisa sangat terkejut, dia mengira Ten akan memukulnya karna menjawab asal pertanyaannya itu. Lisa menarik napas lega saat tangan Ten sudah menyingkir dari hadapannya. Lalu dia memegang dadanya sendiri dengan ekspresi terkejut yang dramatis dilebih-lebihkan

"Astaga, jantungku. Teganya dirimu"

"Tck! Jawab yang benar"

"Aku tidur malam sekali. Tapi aku tak merasa ngantuk kok" Lisa mengambil gelas yang berisi susu coklat itu dan meminumnya dengan cepat. Lalu dia menaruh kembali gelas itu setelah susu coklatnya habis. Lisa kemudian berdiri untuk melihat penampilannya di sebuah cermin yang tidak jauh dari meja makan, yang membuatnya tidak perlu berjalan pergi dari tempatnya sekarang

2nd Lalisa! [TAELICEKOOK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang