Chapter 1

3.9K 373 48
                                    

Sinar mentari yang cukup terik untuk pagi hari tak membuat Taehyung takut untuk keluar. Dia tidak tau mengapa dia sangat ingin keluar pada pagi ini. Dulu dia memang sering menghabiskan waktu paginya dengan berjalan-jalan jauh dari kantornya. Dan melihat langit pagi yang cukup indah untuk dilihatnya

Taehyung melewati beberapa pegawainya yang memberinya salam, pegawainya yang baru saja masuk ke kantornya. Beberapa menit yang lalu Taehyung memang sudah sampai di perusahaannya itu. Tapi sekarang dia ingin keluar lagi. Mencari udara segar di pagi hari tanpa menggunakan kendaraan. Ya, dia hanya berjalan kaki

"Dulu kita sering menghabiskan waktu di pagi hari" gumam Taehyung entah ditunjukkan kepada siapa. Senyum tipis terukir di bibir Taehyung. Mengingat bagaimana beberapa kejadian yang dia lewati di masa lalu yang sangat indah untuk dia kenang. Setidaknya tidak seperti sekarang. Sekarang adalah masa-masa tersulitnya setelah beberapa tahun belakangan ini

Dia terus berjalan, entah akan kemana. Dan tiba-tiba tatapannya terfokus pada taman kanak-kanak yang dipenuhi anak kecil yang sedang bermain di ayunan. Hal itu kembali membuatnya tersenyum

Bruk!

"Aduh! Kalo jalan yang bener dong!"

Karena terlalu fokus pada anak-anak kecil itu membuat Taehyung menabrak seseorang yang membuat orang itu terjatuh. Taehyung hanya menatap orang yang ditabraknya itu tanpa bergerak sedikitpun. Seorang gadis dengan tinggi badan yang cukup tinggi untuk ukuran seorang gadis, mata bulat yang kini menatapnya kesal, dan bibir plum yang tidak asing bagi Taehyung.

Tapi bukannya menolong Taehyung lagi-lagi hanya menatap orang itu, dan dengan tatapan yang tidak biasa

"Kau tidak ingin menolongku?! Yasudah!"

Orang itu berdiri sendiri. Karena melihat Taehyung yang tak berniat membantunya berdiri. Dia membersihkan celananya yang sedikit kotor, lalu membenarkan poninya, dan kembali menatap Taehyung dengan tatapan kesal, meskipun sedikit dengan tatapan takut karna Taehyung terlihat sangat aneh menurutnya

"Setidaknya jika tidak ingin membantuku berdiri kau harus minta maaf padaku"

//hug

Taehyung secara tiba-tiba memeluk seseorang yang tadi ditabraknya. Membuat orang itu terkejut. Karna Taehyung memeluknya dengan erat, tapi juga dengan penuh kelembutan yang tersirat dalam pelukan itu.

"Eh lepaskan aku!"

"Lalisa" lirih Taehyung

Membuat orang yang berada di pelukannya itu terdiam setelah mendengar namanya disebut dengan penuh kerinduan yang begitu terasa menyakitkan di pendengarannya. Lisa terdiam, dia tidak memberontak lagi dalam pelukan Taehyung. Dia juga mencoba untuk membalas pelukan itu. Lisa tidak tau mengapa dia melakukan itu? Dia hanya ingin membalas pelukan pria itu saja

"Kau tau namaku?"

"Kau kemana saja? Kenapa meninggalkanku? Aku tidak ingin kau pergi lagi. Jangan pergi, Lisa"

"Hei! Kau gila! Aku baru pertama kali bertemu denganmu ya!" Lisa kembali mencoba melepaskan pelukan itu. Berpikir bahwa pria itu gila setelah mengatakan sesuatu yang membuat Lisa takut. Takut karna dia belum pernah bertemu dengan Taehyung, tapi pria itu mengatakan seolah-olah mereka dekat dan seolah-olah mereka sempat tidak bertemu untuk beberapa waktu

"Jangan pergi, Lisa. Jangan tinggalkan aku" Taehyung terus menerus menggumamkan kalimat itu

"Dasar gila!" dengan sekuat tenaga Lisa mendorong tubuh Taehyung menjauh darinya. Dan akhirnya dia terlepas dari pelukan itu. Taehyung masih tetap menatapnya sama seperti pertama kali tatapan mereka bertemu. Dan juga Lisa menatap Taehyung dengan tatapan yang sama seperti pertama kali mereka bertemu "Aku akan lapork—Eh!"

2nd Lalisa! [TAELICEKOOK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang