Chapter 33

1.6K 182 91
                                    

‘‘Mengalah adalah salah satu cara terbaik menyelesaikan masalah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

‘‘Mengalah adalah salah satu cara terbaik menyelesaikan masalah

Tapi kadang mengalah adalah sebuah kelemahan

Ya! Kelemahan yang dimanfaatkan manusia egois untuk merebut kebahagiaan’’

Lalisa

.


.

Lisa berdiri tidak jauh dari seorang gadis yang berwajah mirip sepertinya yang sedang berada di pangkuan seorang pemuda. Kepala gadis itu dipenuhi darah, dan tubuhnya dipenuhi luka. Sedangkan pemuda itu hanya menangis menatap wajah gadis yang berada dipangkuan nya.

Dan Lisa yang melihat kejadian itu hanya diam sembari memegang dadanya yang terasa tertusuk sesuatu yang tajam saat melihat itu. Rasanya sangat menyakitkan. Lagi-lagi dia merasakan rasa sakit itu. Rasa sakit yang akhir-akhir ini begitu melekat dalam dirinya.

"Aku k-kesal dengan diriku sendiri... K-arna di a-akhir h-hidupku aku masih m-memikirkan mu"

"Lisa bertahanlah! Semua akan baik-baik saja"

Kim Lalisa tersenyum tipis, sembari memejamkan matanya "Selamat bertemu denganku lagi nanti, Tae. Maafkan aku harus meninggalkanmu..." Ucap Kim Lalisa lirih sebelum matanya terpejam dengan sempurna.

"Lisa...kumohon jangan tinggalkan aku." Pemuda itu memeluk tubuh gadis yang sudah tidak bernyawa dengan erat. Tampak dia sangat tidak ingin kehilangan gadis itu "LISA BANGUNLAH!!!" dia berteriak sembari mengelus pipi gadis yang tadi dipeluknya erat

Sedangkan disisi lain, Lisa mengepalkan tangannya, dia begitu sesak saat melihat itu. Terlihat bahwa sang pemuda mencoba untuk menyadarkan Kim Lalisa yang sudah tak bernyawa. Terlihat pemuda itu mengharapkan keajaiban datang yang membuat gadis yang dicintainya tidak meninggalkannya. Tidak membuat hidupnya hancur dengan perginya gadis itu

"Lisa.."

"Eh?" Lisa tersadar dari lamunannya mengenai mimpinya semalam. Mimpinya yang sangat buruk tentang detik-detik kematian Kim Lalisa. Detik-detik Taehyung dan Jungkook kehilangan separuh jiwa mereka. Dan juga Lisa bermimpi bertemu dengan Kim Lalisa. Walaupun dia tidak melihat wajah Kim Lalisa dengan jelas, yang bisa dia lihat hanya rambut coklat dan baju putih bercahaya yang berada dihadapannya

Jendela kamar Lisa terbuka dengan sendirinya, membuat angin kencang yang dingin menerpa wajah Lisa, dan seketika tubuh Lisa merinding saat melihat sesuatu yang tampak tidak jelas dalam penglihatannya, tapi dapat dia rasakan dengan jelas dalam hatinya

2nd Lalisa! [TAELICEKOOK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang