GADIS IMPIAN✔️✔️

[1] PENGENALAN

Assalamualaikum man teman, ini cerita aku yang ke 2 looh, cerita sebelumnya yaitu CURHAT KU KEPADA RABB KU
Yukk baca cerita ku yang ke 2 pasti seruu😉
Jangan lupa follow akun author insyaallah di folback kok.

Sebelum baca ceritanya kalian baca dulu diskripsi nya.. biar tau cerita nya gimana..

Selamat membaca🥳

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

======

"Barang siapa hari ini lebih baik daripada hari kemarin maka ia adalah orang yang beruntung.

Barang siapa hari ini sama dengan hari kemarin maka ia adalah orang yang merugi."

======

"Tokk tokk tokk! Sayang turun yuk, kita sarapan, Abi udah nungguin di bawah sayang" ucap seorang wanita separuh baya yaitu Farah Azhar Al basil yang biasa di panggil farah.

Farah adalah umi auliya.. ketika Farah mengetuk lagi pintu kamar Auliya karena tidak mendapat kan respon dari dalam tiba tiba pintu yang sedari tadi tertutup kini telah terbuka, dan nampak lah wajah cantik dan imut milik auliya Khalida Al basil. Biasa di panggil sebutan Auliya.

"Apaan sih berisik banget sih Lo! Orang mau mandi di gangguin ajah" Ucap Auliya dengan nada kesal dan ketus.

"Sayang kita turun yuk, kita sarapan,Abi udah nungguin dari tadi" ucap Farah sambil mengelus pucuk kepala Auliya dengan lembut.

"Iya iya nanti gue turun, bentar gue mau siap siap" ucap Auliya dengan nada yang tak ada sopan santun nya kepada uminya.

"Iya sayang kalo gitu umi tunggu di bawah ya" ucap Farah kepada Auliya "ya" jawab Auliya yang langsung masuk kedalam kamarnya dan menutup pintunya dengan keras.

"Astagfirullah" ucap Farah karena melihat perilaku anak perempuan nya yang tak berubah.

Auliya mengambil handuknya yang tergantung di sebelah kamar mandi nya, dan mencangklongnya di lehernya dan menuju ke kamar mandi.

Auliya merasa sangat malas pagi ini, entah mengapa Auliya benar-benar malas untuk pergi ke sekolahnya.

Dari beberapa menit kemudian Auliya baru keluar dari kamar mandi nya, Auliya sengaja melama kan mandi nya karena ia sudah terbiasa bermalas-malasan.

Auliya pergi ke tempat ganti dan memakai seragam sekolah nya.

Auliya pergi ke cermin bermake up nya dan memberikan sedikit bedak bayi di wajahnya dan liptint tipis di bibirnya.

Farah pergi ke kasur tidurnya dan merebahkan tubuhnya sebentar karena ia masih merasa ngantuk karena habis bergadang tadi malam.

Auliya mengambil ponselnya dan mengecek grob whatsApp nya yang ramai dengan pesan pesan dari teman nya itu.

Auliya duduk dari rebahan nya dan memakai sepatu nya, dan mencangklong tas nya hanya sebelah.

Ketika Farah menuruni anak tangga satu persatu menuju arah meja makan Farah sudah melihat suaminya sudah duduk di meja makan yaitu Bahir Habibullah Al basil biasa di panggil Bahir.