==========================
"Entah karena kebetulan atau sebuah takdir Tuhan"
~Muhammad Gibran Al Basil~
==========================
•
•
•
•Auliya kini sedang mempersiapkan kebutuhan nya yang akan ia bawa ke pesantren.
Auliya duduk di tempat rias nya dan menatap cermin yang ada di hadapan nya.
"Seburuk apakah aku Dimata mu?" Batin Auliya dan memikirkan kejadian tadi siang.
"Seburuk itukah aku Dimata mu? Sehingga kau bersikap dingin kepadaku?" Batin Auliya terus berbicara, namun tak dipungkiri setetes air mata Auliya berhasil lolos meluncur di pipi mulusnya.
Tokk..tokkk...tokk suara ketukan pintu dari luar kamar Auliya, Auliya dengan terburu-buru menghapus air matanya dan beranjak dan membukakan pintu.
"Eh umi" Auliya membuka pintu dan melihat uminya disana.
"Kamu kok belum tidur? Besok kan kamu balik kepesantren" ucap Farah menasehatinya.
"Liya belum ngantuk mi" balas Auliya dengan senyum yang ia paksakan.
"barang-barang kamu udah di siapin belum?" Tanya Farah, karena ia tadi ingin membantu Auliya tetapi Auliya menolaknya.
"Sudah kok mi" balas Auliya.
"Yaudah kalo gitu umi turun dulu ya"
"Iya mi" setelah itu Farah turun dan menuju ke kamar nya.
Auliya menutup pintu kamarnya dan merebahkan tubuhnya dengan ponsel di genggamannya.
Auliya membuka aplikasi WhatsApp, dan berpamitan kepada sahabat SMA nya.
Anda:
Sel aku besok mau balik ke pesantren, titip salam buat temen-temen yang lain ya😁Sempat menunggu yang cukup lama, dan akhirnya Selly membalasnya.
Selly lup❤️
Kok buru-buru sih? Kan gue masih rindu sama elu😢Anda:
Iya sel, maafin ya, besok kapan-kapan kalo aku liburan lagi, kita ketemuan yaSelly lup❤️
Gue masih rindu Liya sama lu, gue nggak mau jauh dari lu lagi😥Anda:
Iya sel aku ngerti, aku juga masih rindu sama kamu, tapi aku harus balik ke Surabaya untuk mencari pendidikan disana, kamu Do'a in ajah ya😁Selly lup❤️
Pasti aku Do'a in yang terbaik buat sahabat satu ku ini.Anda:
Yaudah udahan dulu ya, aku mau bobok cantik daaa👋Selly lup ❤️
Dadaaa juga Liya lup lup❤️😘Auliya menonaktifkan data nya dan mengecas handphone nya.
Auliya menatap langit-langit nya dan tak lama kemudian ia terlelap dalam tidur.
******
Pagi ini Bahir, Farah dan Gibran akan mengantarkan Auliya kepesantren yang ada di Surabaya.
Gibran rela mengambil cuti dari kerjaan nya demi mengantar sang adik tercintanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS IMPIAN✔️✔️
Ficção Adolescentekisah seorang gadis cantik yang suka membangkang kepada kedua orang tua nya, hanya karena satu alasan yaitu iri dengan sang kakak. Sehingga suatu saat di gadis cantik Auliya berani memasuki tempat yang tak layak di datangi oleh kaum hawa, karena sud...