Suara kicauan burung menyambut datangnya sang fajar penguasa cahaya yang sudah duduk manis di singgasana langit sebelah timur. Perlahan cahaya menembus Gorden dan membangunkan seseorang yang tengah tertidur dengan lengan menutupi setengah wajahnya. Dia menggeliyat berusaha untuk menghindari tatapam sang penguasa cahaya kepadanya. Perlahan dia membuka mata dan melihat jam yang ada di sebelah nakasnya
"hhmmm,,,, sudah jam enam." Gumamnya perlahan
Dia menyadari bahwa , ada tangan kecil yang sedang memainkan punggung telanjangnya. Dia menengok kebelakang dan tersenyum menatap wajah si pemilik tangan tersebut. Tentu saja yang di senyumi malah semakin bertambah asyik dan berani memainkan tubuh polosnya. Dia hanya mengerang untuk menikmati pemainan dari tangan kecil tersebut. Tetapi, hanya untuk sesaat karena dia menyadari bahwa hari ini adalah hari penyambutan seluruh karyawan baru di perusahaannya.
" Hey. Hey. Hentikan!." Ujarnya dan menahan jari-jari kecil tersebut untuk menyentuhnya lebih jauh.
Dia hanya tersenyum saat sang pemilik tangan itu merasa mendapat penolakan darinya dan menampilkan raut wajah kecewa, dia menyadari perubahan raut wajah gadis tersebut dia lalu mengambil tangan sang gadis dan mengecupnya perlahan lalu naik menjilat dan mencium jari-jari gadis itu.
" Aku sangat ingin melanjutkannya denganmu. Tapi, mungkin lain kali." Katanya seraya beranjak dari ranjang .
" Kenapa." Ucap gadis itu dengan manja sambil memainkan selimut untuk menggodanya.
" Ehhhmm.. Biasa kerjaan." Dia berkata sambil menunduk di bawah ranjang mencari celananya.
" Okey,." Gadis itu hanya memutarkan bola matanya dan mendengus kesal
Dia hanya terkekeh melihat kelakuan gadis tersebut. Dia kemudian bersenandung sembari memakaikan gel rambut menata rambut hitamnya menjadi lebih rapih dengan poni disisir kebelakang. Setelah selesai memakai gel rambutnya dia berkaca menatap wajahnya dan menampilkan senyum smirknya yang membuat siapapun melihatnya pasti akan melted dibuatnya. Mata sipit sayunya, hidung mancung,bibirnya yang seksi untuk seukuran pria berwarna pink pucat, leher jenjangnya, dan badan tinggi disertai otot perutnya yang seksi menambah lengkap ketampanannya. Saat merasa sudah cukup mengagumi dirinya sendiri , dia berjalan mengambil sepatunya namun terhenti karena tangan gadis itu mencekal tangannya. Dia menatap gadis itu bingung. Gadis itu tersenyum
" Thanks for everything." Gadis itu kemudian mengecup bibir Soo Hyun sekilas dan kembali tersenyum
" No Problem." Tersenyum lalu pergi meninggalkan gadis itu.
Saat sudah sampai di lobby Hotel tempatnya menginap ternyata suasana yang tadinya ramai mendadak sepi karena sang pengusaha papan atas dan kebanggaan Korea yang tampan sedang menuruni beberapa anak tangga sebelum mencapai pintu depan lobby. Soo Hyun yang merasakan beberapa pasang mata sedang mengamatinya hanya tersenyum dan menghiraukannya karena dia sudah biasa mendapat pandangan seperti itu. Terkadang ada yang menatapnya iri karena dengan mudah mendapatkan dan menaklukan hati wanita, ada juga yang menatapnya kagum karena bisa sesukses ini saat usia muda, dan para wanita menatapnya dengan menggoda seolah dengan senang hati dilemparkan ke ranjang olehnya.
Kim Soo Hyun anak muda yang baru berusia dua puluh tujuh tahun tapi, sudah bisa menjadi CEO di perusahaan terbesar se- Asia Tenggara dia memimpin perusahaan tersebut dengan kejeniusannya dan kebikjasanaan. Tapi, jangan harap kau mendapat kebijaksanaannya dalam urusan CINTA karena hasilnya akan nihil. Banyak wanita cantik seperti pengusaha, model, artis dan pewaris pun tidak bisa menundukan hatinya. Dia adalah tipe pria yang malas mempunyai keterikatan dengan seseorang dan lebih menyukai Stand Night dalam memuaskan nafsunya
Suara Mobil sport Lamborghini Reventon membelah jalanan kota Seoul yang padat. Hari ini dia akan memberikan sambutan kepada seluruh karyawan yang baru bergabung dalam perusahaannya SH Corporation. Dilihatnya gedung putih itu sudah tampak dari kejauhan dengan kemegahannya dan pastinya arsitektur nya yang mewah membawa kesan Wow pada siapapun yang melihatnya. Dia mengerem mobilnya saat sampai di depan pintu Lobby kantornya sang satpam dengan sigap mebukakan pintu dan menunduk memberi hormat kepadanya. Soo Hyun tersenyum dan berjalan meninggalkan mobilnya menuju lobby. Langkahnya terhenti karena seseorang telah menabraknya
" Chesunghamnida." Ucap wanita itu membungkuk dan berlari meninggalkannya

KAMU SEDANG MEMBACA
You (kim soo hyun love story)
FanfictionPerasaan ku sangat sederhana. Hanya ingin memilikimu melindungimu dan menjagamu seutuhnya. Tapi kenapa kisahku berbeda? Aku hanya ingin menyayangimu. Kamu dan hanya dirimu. Apakah sulit hanya untuk merengkuh mu kedalam pelukanku? Dont like dont read...