Behind The Camera [Justin Bieber]

Part 24. Elle, where are you?

Waktu berlalu begitu cepat dengan semestinya. Pergantian musim di Seattle sebenarnya tidak terlalu terasa, karena hampir selalu sejuk. Jarang sekali ada matahari.

Rumah yang teramat besar itu mendadak sepi, hanya tersisa 2 orang yang sedang mengangkut barang, hanya beberapa kotak.

Syuting itu telah selesai, dan mereka hanya mengambil beberapa barang yang sengaja ditinggal setelah 3 bulan lebih itu.

Udara begitu segar, seolah memiliki aroma, mengingatkan momen disaat banyak orang berkumpul disini. Bahkan sengaja menginap, membuat keluarga baru dimana suka dan duka ada di setiap harinya.

Semuanya hanya berusaha keras, berharap dan berdoa. Mereka menggarap sebuah film yang begitu terkenal lewat novel itu saja sudah bangga.

Setiap harinya selalu menunggu saat yang mereka nantikan, Premiere filmnya tentu saja. Hanya saja, tidak rela jika harus berpisah dan meninggalkan momen keseruan kebersamaan mereka. Setelah ini, mereka harus bekerja dengan suasana yang baru lagi, tantangan baru lagi. Dan tentu saja teman yang baru.
Hari yang mereka tunggu-tunggu itu adalah hari ini.

Premiere film yang diselenggarakan di Seattle. 3 bulan berlalu bukanlah waktu yang singkat, jadi mereka terlalu rindu untuk segera bertemu. Terlalu mengharukan,
Di sisi lain..

Laki-laki itu menyisir rambutnya, tersenyum manis pada dirinya sendiri. Entah mengapa hari ini adalah hari yang menggembirakan baginya. Juga, sebenarnya adalah salah satu hari dari kesekian banyak hari yang ia lewati tanpa kekasihnya. Terlalu bodoh jika harus diam saja, jadi ia melakukan banyak kegiatan untuk sesuatu yang akan ia lakukan kedepannya.

Hari ini, untuk pertama kalinya ia akan bertemu kekasihnya lagi. Meskipun secara langsung tidak pernah bertemu, tetapi diam-diam ia mengawasi dari jauh. Seolah tidak menerima kalimat “menjauh untuk sementara”, karena ia tahu, gadisn
ya itu berbohong padanya.
Bukan menjauh sementara, tetapi untuk selamanya.