#Happy reading!
Pagi hari pun tiba, seperti biasanya Nova akan berangkat sekolah dan bertemu teman teman nya yang gila nya melebihi orang pada umumnya.
Tin.. Tin...
Suara klakson motor terdengar di depan rumah Nova. Nova pun bergegas menuju ke depan rumah nya dan berangkat ke sekolah bersama Alden.
"Yok berangkat"
Alden pun menghidupkan mesin motor nya dan menuju ke arah sekolah Nova. Sesampainya di parkiran sekolah, banyak para gadis yang membicarakan Nova dan Alden.
"Wahh cowok yang ngeboncengin Nova ganteng banget ya"
"Liat tuh cabe kemaren sama Rava sekarang sama cowok lain"
"Ya ampun cewek gue di ambil orang"
"Nova kok kamu tinggalin aku si"
"Cocokan Nova sama kak Rava ya"
Dan lain-lain..."Yaudah aku pulang dulu ya, nanti pulang sekolah aku jemput lagi" Ucap Alden pamit lalu mencium pucuk kepala Nova.
Saat Nova melewati koridor sekolah ada 5 gadis yang menghalanginya menuju ke kelas siapa lagi kalau bukan Jessica musuh bebuyutan Nova.
"Emang dasar lo tu cabe, kemaren sama Rava eh sekarang sama cowok lain" Ucap Jessica dan mendorong pundak Nova dengan kasar hingga Nova hampir terjatuh di lantai.
"Woyy! Santai dong, kalo gak tau apa apa tuh lambe gak usah ngebacot!" Sentak Nova tak terima.
"Yaudah lah Jes ngapain juga kan ngurusin cabe busuk kek dia, yang penting kan Rava gak di ambil lagi sama dia" Ucap Via salah satu teman Jessica.
"Yaudah yuk" Mereka pun pergi meninggalkan Nova yang berada di Koridor sekolah.
"Liat aja lo bangsat! Tunggu aja pembalasan gue! " Batin Nova.
Bel pelajaran pun berbunyi semua siswa memasuki kelas nya masing masing begitu pula Nova dkk.
"Eh Va tuh cowok yang anterin lo tadi siapa? Dia ganteng banget asli" Ucap Mela.
"Itu sepupu gue dari Pekanbaru"
"Boleh dong ya buat gue wkwk" Ucap Nadya yang membayangkan wajah Alden sambil tersenyum.
Hari ini kelas Nova free karena pak Riko guru Biologi sedang ada urusan. Walapun free mereka tetap di beri tugas oleh guru piket.
"Sekarang kalian kerjakan hal 107-110" Ucap buk Karti Guru yang paling tergalak di sekolah mereka.
"Ya sudah saya ke kantor dulu, jangan keluar kelas, terutama Nova dkk jangan bolos pelajaran! Kalau kalian ketahuan bolos kalian akan ibu HUKUM!" Ucap buk Karti garang dan menekankan kata 'Hukum' lalu menatap tajam ke arah Nova dkk.
Orang yang di tatap( Nova, Dilla, Nadya, Chintya, Mela)kini hanya bisa mengangguk dan menelan ludah.
Setelah buk Karti keluar dari kelas seisi kelas kini menghela nafas lega akibat ketegangan tadi.
"Yahh kan gabisa bolos" Ngeluh Dilla lesu dan menaruhkan kepalanya ke meja.
"Emang ya tu guru kampret, gak tau apa kalau pelajaran Biologi gua kagak suka" Protes Nadya dan diangguki oleh Mela.
"Yodah sih santai bro mending kita mabar aja gimana?" Ajak Nova.
"Free fire, pubg, atau mobile legends?" Tanya Chintya.
"Ml aja, gue bosen main ff" Ucap Dilla lalu menghidupkan layar ponsel nya.
"Alah bilang aja lo tu Noob kalau ngegame ff " Remeh Nova.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Girls [ON GOING]
Teen Fictionseorang gadis pembuat onar di sekolahnya yg berhasil mendapatkan cinta seorang pria tampan. apakah cinta mereka akan berakhir dengan baik? oke, baca aja dulu yaa:)