•detak jantung•(1)

448 130 38
                                    

Dani yang melihat Fano langsung memegang kedua tangannya, " Eh fan lo kenapa???"

"Gapapa Dan, gue cuman pusing aja."

"serius lo kenapa?? Gak biasanya lo Kayak gini," Tanya Dani curiga

"Ya ampun Daniiii....slow ajasi, gue gapapa..."

"Yakin lo?. "

' Tring '

Suara handphone fanopun berdering yang menandakan pesan masuk

"kayaknya ada suara HP deh " ucap Dani

"Itu HP gue Dan " timbal Fano dingin

"Tumben.., biasanyakan HP lo sepi Kayak kuburan."

"Hsst enak aja lo," kata Fano sambil membuka handphone yang berada disakunya

LINE 1 pesan

Daraan
Kak


Siapani??

Daraan
Ini Dara


Lah sejak kapan lo tau ID line gue?

Daraan
Dah lama kali gue punya ID line lo


Ada perlu apa lo chat gue?

Daraan
Lo emang belom makan ??


Kalo iya emang napa?

Daraan
Nanti pas mau rapat mau gue bawain makanan gak? Mumpung gue lagi baik ni sama lo


Tumben lo baik sama gue, biasanya juga suka ngajak War lo sama gue

Daraan
Yakaan udah gue bilang sama lo, gue lagi baik. Lo gausah mikir yang aneh aneh ye


Wkwkwk...lo lucu Dar

Daraan
Apaan?! Lo bilang gue apaan barusan
Read

Daraan
Woii
P
P
P
P
Dasar gaada akhlak lo,pesan dari gue malah lo read doang


Sorry Dar gue lagi sibuk.

Daraan
Y.

"ciee..." Ledek Dani yang sedari tadi tengah asik mengintip percakapan Fano dan Dara

"apaan si lo," balas fano sembari tersenyum malu

"Dara yang anak ips itu bukan si. "

"iya, lo tau??" tanya Fano curiga

"Ya taulah, masa iya gatau, anak secakep dia."

"Emang dia cakep??" tanya fano

"Behh cakep banget, udah lo jadian sama dia."

"Paan lo, enak banget bilang jadian jadian, gue mau fokus sama sekolah dulu," timbal Fano sambil meninggalkan Dani

"Tapi lo seneng kan?!" teriak Dani pada fano yang pergi meninggalkannya sendiri

¤Skip Sore¤

"Oke temen - temen bentar lagi rapat bakalan dimulai jadi siapin diri kalian, dan jangan lupa data semua ketua kelas baik itu yang dateng maupun yang gak dateng," kata fano pada seluruh rekan 1 timnya

"Iya Fan siap," jawab teman 1 tim fano

Setelah mendengar jawaban semua temannya, Fano bergegas pergi ke kantin untuk membeli makanan

Ketos vs Ketulas [completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang