"Bohong"(2)

236 45 9
                                    

"ish apasih!" balas fitri emosi.

"slow dong,lagian ngapain lo pake nutupin mulut gue," kata amel sinis.

"ya salah kalian lah! Suruh siapa berisik!" bentak fitri.

"Yaudah maaffin gue, gue tadi kesel sama Amel, dia nanyain fano mulu." kata dara sambil melihat kearah Amel.

"Ko gue? Gue udah baik ya sama lo, gue gak mau lo nyesel dikemudian hari! " bentak amel pada dara dengan keras.

"gue gak akan pernah nyesel! Inget itu." ujar dara dengan mengangkat tangannya kehadapan amel.

"Bodo amatlah."

"ssst kalian mau gue sumpel lagi mulutnya?! " cetus fitri.

"gaak! Gue mau ke kelas aja! " ucap amel.

"Yaudah sono," usirr dara pada amel.

Amel melihat dara dengan sinis dan pergi meninggalakan teman - temannya itu.

'dara gatau diri banget sih' gerutu amel dalam hati.

¤Skip pulang sekolah¤

'tring'

Handphone bagas lagi - lagi bunyi.

"ah gajelas ni orang!" bentak Bagas pada handphone yang berada di tangannya.

'tringg tringg...'

Musuh calling...

"Ngapain sih, pake segala telpon, ribet banget si fano," cetus bagas yang tak sadar dengan keberadaan amel didekatnya.

"Fano? " bisik amel dari kejauhan sambil memantau gerak gerik bagas yang mencurigakan.

"Halo! Ngapain lo telpon gue!"

"........"

"Udah gue bilang sama lo, kalo dara "benci sama lo

"......."

'Benci? Dara benci ka fano? Lah bukannya ka fano yang benci dara?' tanya amel dalam hati.

"Gue gak tau fanoo... Gue gak tau alasan dara benci sama lo, udah sih "lupaian dara. Urus tuh penyakit lo

"......."

"Udah dulu, gue mau pulang."

Terlihat bagas menutup telpon yang di sangka itu telpon dari fano, amel yang melihat semua itu mulai mengartikan semua maksud dari percakapan fano dan bagas.

'Kak fano selama ini sering hubungin bagas? Tapi kok bagas gakunya dia sama kak fano udah lost kontak' batin amel sambil melihat bagas pergi.

"Ada yang gak beres nih" lanjut amel.

tiba - tiba dara muncul dari belakang amel, " gak beres apa mel? " Tanya dara penasaran.

"eeh enggak."

"apa ish!" paksa dara.

'kayaknya gue jangan bilang  dara dulu lah, takutnya dia makin emosi sama gue' batin amel

Ketos vs Ketulas [completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang