~And karma said: you will fall in love with someone who doesn't love you, for not loving someone who did~
Warn⚠!
Seventeen Genderswitch | Lil bit smut!
Start : 111018
End : -
Beberapa menit kemudian Jun dan Minghao datang setelah mendapat kabar super membahagiakan itu. Bahkan Minghao membawa dua kotak vitamin untuk ibu hamil. Tak lama kemudian Wonwoo dengan wajah yang lebih cerah dari biasanya juga datang, memeluk sahabatnya itu dan mengeluarkan air mata haru karena Jihoon akan menjadi ibu sebentar lagi.
"Selamat Ji..."
"Terima kasih Nu."
Pojokan caffe itu jadi semakin penuh setelah si mungil Jasmine juga sang daddy datang. Si mungil itu memakai baju berwarna pink yang lucu dan menggemaskan, rambutnya juga di ikat dua dan di beri hiasan berbentuk buah-buahan yang lucu.
"Jun appa..." Setelahnya Jasmine di ambil alih oleh Jun appa. Bermain game di ponsel sampai saling suap es krim rasa stroberi kesukaan Jasmine.
"Chan appa kemana?" Tanya Jasmine pada Jun yang tengah memangkunya.
"Chan appa sedang bekerja." Jawab Jun yang langsung diangguki Jasmine. Setelah es krim favoritnya habis, si mungil itu berpindah ke pangkuan Wonwoo.
"Ini jepit rambut yang Wonu eomma belikan kan? Jasmine suka?" Jasmine mengangguk lucu mengiyakan pertanyaan Wonwoo yang sedang memperbaiki ikatan di rambutnya.
"Besok eomma belikan bando kelinci ya? Jasmine kan suka kelinci atau Jasmine ingin boneka kelinci?"
"Tidak eomma, bando saja." Boneka kelinci Jasmine sudah sangat banyak, sampai-sampai rasanya Seungkwan ingin mengepaknya lalu mendonasikannya ke panti asuhan.
"Atau Jasmine ingin boneka Barbie?" Kini Jeonghan yang bertanya.
"Atau boneka Hello Kitty sayang?" Tanya Minghao.
Astaga... punya banyak eomma tenyata sangat merepotkan. Jasmine jadi bingung ingin dibelikan apa.
•○●♡●○•
"Presdir Lee." Panggilan itu membuyarkan konsentrasi Seokmin. Pandangannya teralih dari sebuah kontak bernama Jisoo Noona yang sejak tadi ia pandangi.
"Ada apa sekretaris Im?" Tanyanya.
"Sebentar lagi perwakilan dari Dawon akan datang." Aah rupanya takdir sedang berpihak padanya, pada saat ia sedang dilema untuk menghubungi Jisoo malah wanita itu akan datang sendiri padanya, walau untuk urusan pekerjaan.
Seokmin langsung beranjak ke kamar mandi yang ada di ruangannya. Mematut diri, membenarkan dasinya yang melenceng atau sekedar menyemprotkan parfum beraroma white musk yang segar.
Sekretrasianya masuk ke dalam ruangannya dengan diikuti Jisoo saat Seokmin baru saja keluar dari kamar mandi.
Ah shit.
Kenapa Hong Jisoo tampak sangat mengagumkan hanya dengan mengenakan blouse puff sleeve juga rambut panjang yang di ikat tinggi. Bukan penampilan yang terbuka tapi entah kenapa terlihat sangat seksi, Dasar Seokmin otak mesum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.