Maid SUGA°ym✔

m a i d S U G A : e p i l o g

. · ✵ ✷ 　　 　　　 . . 　　. + *· 　 . 　　✵ 　　　 ✧　　 　* · 　 　　 ˚ ˚ . 　 * 　　 . ˚ 　　· 　 + · 　　　　 ✫ 　 . ✫ 　 · *　　 ⊹ 　 . · · + 　　　 · 　　 ⋆ · 　. ˚ 　 ·　 ✧ · . 　 　 ⊹ 　　 ˚ 　 * 　　 　　　 * 　 　 · .　　　 ✦ ·. 　 · 　 ⋆ * ˚ ✫ ⊹ 　　　 ˚ 　 · . . · ✵ 　　 　　　 . ⊹ ˚ 　　 　　 　✵ 　 ✧ * * . 　　 .   ⋆           . ˚ * . ˚ 　 · . · · . . ˚ 　 ·　 · 　　 * . .
╔═══*.·:·.☽✧    ✦    ✧☾.·:·.*═══╗
Maid SUGA
╚═══*.·:·.☽✧    ✦    ✧☾.·:·.*═══╝

Sesampainya Jimin di mansion keluarga Min, ia disambut oleh teman-teman masa SMA nya, yang sangat ia rindukan. Ada rasa bahagia, tapi tetap saja ada yang kurang. Kelinci obesitasnya.

"J-jimin?? Huwaaaaa Hyung benar-benar merindukanmu sayang. Kemana saja sih kamu." Tangis Baekhyun dan langsung memeluk Jimin.

"Baekie hyunggg, Jimin rindu." Kata Jimin yang membalas pelukan Baekhyun.

Satu persatu dari mereka memeluk jimin. Semuanya bahagia, walaupun mereka tetap merasa kehilangan. Kelinci kesayangan mereka.

Mereka bertukar cerita, bagaimana emosi Baekhyun yang tidak terkontrol, berbagi pengalaman selama ini, mereka bahkan tidak merasa lelah karena terlalu banyak bicara. Banyak yang ingin mereka ceritakan.

Sangking tidak ingin berpisah dengan Jimin, dengan tidak malunya mereka meminta untuk menginap selama tiga hari.

Dan tentunya diperbolehkan, atas permintaan Jimin. Tentu saja Yoongi tidak bisa menolak, apalagi melihat binar mata Jimin yang sudah lama tak ia lihat.

"Bagaimana jika malam ini kita bakar daging? Bagaimana? Bukankah akan seru?" Tawar seokjin dengan semangat. Semua orang terlihat setuju. Kecuali,

"Tidak!! Tidak bisa!!" Tolak Yoongi.

"Wae?? Berikan kami alasan mengapa kau tidak setuju?" Kata Taehyung.

"K-karna aku ingin berduaan dengan Jimin malam ini. Jadi jangan ganggu" kata Yoongi dengan sedikit canggung.

"Kan kau bisa kapan-kapan. Ayolah, Min." Pujuk bambam.

"Dilain hari atau tidak sama sekali atau kalian pulang sekarang juga." Ancam Yoongi membuat semua orang yang ada di sana langsung membolakan matanya.

"Ahhh mainnya ga seru. Masa pake ancaman segala" kata wonwoo dengan muka masam nya.

"Jadi pilih opsi yang mana?" Tanya Yoongi dan jangan lupa dengan seringainya.

"BANGSAT BANGET SUMPAH" maki Baekhyun

"Ya udah, besok aja bakar-bakarnya" putus mingyu.

"Bagus"

⏪⏪⏪⏪⏪🌛🌜⏩⏩⏩⏩⏩

Setelah makan malam bersama, Jimin dan Yoongi memasuki kamar mereka. Kamar mereka?

Yapss Yoongi memutuskan untuk satu kamar dengan Jimin. Rasanya kasurku akan hampa jika tidak ada kau disampingku. Kata Yoongi. Jago banget ngalus nya mas :"

"Sudah lama sekali aku tidak merasakan suasana kamar mu Hyung" kata jimin yang berdiri di depan jendela.

"Tidak ada yang berubah. Sama sekali"kata Jimin lagi.

"Karena aku tidak ada waktu untuk mengatur ulang kamar ku ini." Balas Yoongi dan melingkarkan tangannya di pinggang ramping Jimin.

Mengendus aroma tubuh Jimin, sesekali mengecup leher Jimin. Tangannya juga sibuk meraba-raba perut datar jimin. Dikarenakan Jimin itu sangat sensitif dengan sentuhan, ia harus menahan desahannya.