You're not my mom

- diculik?!

Hari ini Younsoo akan menjemput Mingyu dan Seungcheol. Remaja itu langsung pergi ke sekolah sang adik saat bel sudah berbunyi.

Tidak butuh waktu lama, mobil mewah miliknya sudah sampai di sekolah Mingyu dan Seungcheol. Baru saja ia akan melambaikan tangan pada kedua adiknya, Younsoo malah berlari dan menarik Dino menjauh.

'prang.'

Anak-anak di sekitar sana langsung menoleh. Sebuah vas bunga jatuh dari atas. Younsoo langsung menoleh ke atas.

"Jangan lari lo!" teriak Younsoo pada seseorang di atas sana.

Remaja itu langsung pergi mengejar orang yang ia yakini adalah penyebab dari jatuhnya vas bunga itu.

"Ini kenapa?" tanya Jungyeon yang baru datang bersama Aerum.

"Kak Younsoo ngejer orang kak. Tadi orang itu kayaknya mau jatuhin vas ke arah Dino," jelas Jun.

Jungyeon langsung memberikan tas pada Aerum.

"Ke mana mereka?" tanya Jungyeon pada anak-anak itu.

"Ke lantai dua kak," jawab Minghao.

Jungyeon langsung berlari masuk ke sekolah untuk mengejar Younsoo dan orang yang menjatuhkan vas ke arah Dino.

Jungyeon itu tinggi. Ia cepat dalam hal bernama lari dan sekarang remaja itu dapat melihat Younsoo mengejar seseorang yang memakai pakaian serba hitam dan bertopeng.

"Younsoo awas!"

Jungyeon langsung menarik Younsoo menjauh saat sadar ia akan terjatuh dari lantai dua. Orang itu pergi menggunakan tali yang diikat ke gedung lain di dekat sekolah. Jungyeon yakin, ada banyak orang dalam rencana ini.

"Hati-hati dong kalo lari," omel Jungyeon.

Younsoo menatap tajam ke arah gedung yang berada di sebelah sekolah. "Siapa sih tuh orang? Greget gue," balas Younsoo kesal.

"Udah. Mending kita turun sekarang. Percuma, dia nggak bakal bisa kejar," ajak Jungyeon.

Kedua remaja kelas akhir itu pun langsung turun ke lantai satu untuk menjemput adik masing-masing.

Di bawah sudah ada para remaja anak geng BTS dan tiga belas anak kecil lainnya. Aerum langsung menghubungi mereka saat Younsoo dan Jungyeon mengejar orang yang hampir membuat Dino celaka.

"Kurang ajar tuh orang. Gue rasa, orang-orang yang ngejar kita itu psikopat," cetus Duho.

Eunjung pun hanya memperhatikan pembicaraan itu sambil menenangkan Dino yang berada di gendongannya. Anak itu memeluk leher Eunjung erat, ia masih takut akan kejadian tadi. Jika saja Younsoo tidak datang tepat waktu, mungkin Dino akan terkena vas itu.

"Dino nggak papa?" tanya Jungwoo saat menyadari wajah pucat Dino.

Dino menggelengkan kepalanya pelan. Eunjung langsung mengelus kepala Dino saat merasakan adiknya itu gemetar.

"Woo, lu anter Eunjung sana. Biar Joowoon, Wonwoo sama Joshua bareng gue," pinta Jungyeon.

"Iya kak. Yuk Jung," ajak Jungwoo.

"Oh iya. Hati-hati di jalan. Kita nggak tau apa yang bakalan terjadi selanjutnya," ujar Aeri.

Semua orang mengangguk dan mulai membubarkan diri untuk pulang.

***

"Kak, gue masuk ya," ujar Jungwoo sambil mengetuk pintu kamar Jungyeon pelan.

"Masuk aja," balas Jungyeon dari dalam kamar.

Jungwoo pun membuka pintu kamar sang kakak. Ia dapat melihat Jungyeon fokus menatap buku UN miliknya.

"Kenapa?" tanya Jungyeon sambil menoleh pada sang adik.