***
Sehun keluar menuruni tangga rooftop dengan Sinb yang masih mengikutinya sambil menarik pucuk belakang jas sehun, sehun tak menghiraukannya hingga mereka salesai menuruni tangga rooftop. Dan akhirnya sehun berhenti di tangga terakhir."Sehun kenapa kau selalu menyulitkanku.., kenapa kau lakukan ini padaku.., kenapa mengambil dan mengahancurkan harapanku.." Ucap sinb tetap menarik jas sehun kemudian ia sedikit menangis dan berjongkok
Sehun berhenti, Minhyun yang tak sengaja lewat di lorong itu melihat sinb dari kejauhan yang sedang berjongkok dan menundukkan kepalanya seperti sedang terjadi sesuatu. Ia pun berlari dan ia meninju wajah sehun sekali kemudian menarik baju sehun
"Apa yang telah kau lakukan kepada sinb, hingga membuatnya begini hah!!"
Sinb mengangkat kepalanya dan bangkit dan melihat minhyun yang akan bertengkar dengan sehun.
Pipi Sehun yang terkena tonjokan tangan minhyun hingga menoleh kesamping, pun hanya membersihkan ujung bibirnya yang sedikit berdarah.
"Sudahlah jangan sampai bertengkar, aku tak apa apa minhyun oppa" sinb yang ingin melerai pertengkaran mereka agar tidak saling menyakiti.
"Kau dengar sendiri, dia tak apa apa" melepaskan dengan kasar tangan minhyun dari bajunya dan pergi meninggalkan mereka berdua. Sehun tak membalas sama sekali tinjuan minhyun membuat sinb menjadi lega.
"Kau tak apa apa? Sebenarnya apa yang terjadi ceritalah padaku jangan ada satupun yang kau tutup tutupi dariku" ucap minhyun yang menarik sinb kepelukannya.
"Aku tak apa apa, hanya saja aku sedang tak terima nilaiku turun lagi, itu saja"
Minhyun semakin mempererat pelukannya dan mengelus rambutnya pelan membuat rasa nyaman kepada sinb.
Sehun meninggalkan mereka berdua dengan wajah tak pedulinya@Jam pulang di parkiran
Sinb yang sendirian di luar parkiran karena sedang menunggu minhyun yang kembali kelas karena ada sesuatu yang tertinggal.
Tiba-tiba sebuah mobil mewah yang terlihat familiar keluar dari parkiran dan berjalan disamping sinb dan berhenti tepat disamping sinb. Sinb yang masih tak menghiraukan mobil itu, sebuah tangan menarik paksa dia masuk ke mobil secara tiba tiba dan pergi meninggalkan area sekolah.
Minhyun yang mengetahui itu dari kejauhan pun berlari dengan cepat menyusul mobil itu jika itu masih bisa menyusulnya. Ternyata mobil itu sangat cepat, jaehyun dan hyunjae yang mengikuti minhyun pun bertanya
"Apa yang terjadi??" Tanya hyunjae
"Sinb dibawah lari oleh sehun" jawab minhyun
"Apa?? Diculik!" Ucap jaehyun.
"Ayo kita kejar" ajak hyunjae
"Tak bisa dia sangat cepat tadi, kita kehilangan jejaknya meskipun kita mengambil mobil dulu" jawab jaehyun, minhyun hanya mengepalkan tangannya tanda marah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Rival Is My First Love ✓
Romance'tekadku untuk menjadi yang terbaik' 'gue ngak bisa di kalahin, awas aja' 'kok bisa gini sih hidup gue'