15

100 21 0
                                    

***

Song
Lucid Dream - Monogram


"Sayang, aku sangat rindu padamu. Tak percaya kalau kamu sekarang ada dihadapankui" sambil merentangkan tangannya pada cewek yang baru saja memasuki ruangannya.

"Aku juga rindu padamu" cewek itu juga memeluknya.

"Kamu jauh jauh datang dari China untuk menyusulku kan?"

"Hmm tentu saja" membuat lawan bicaranya semakin melebarkan senyumnya

"Bener, ngak bohong?" Tanyanya memastikan

"Iyya bener"

"Oh iya dari mana kamu tau markasku?" Yongguk melepaskan pelukannya

"Dari zelo, untung aku bertemu dengannya" Yongguk mengangguk mengerti

"Tapi dia lemot, gak ngabarin aku langsung"

"Udah  gapapa, yang penting aku bertemu denganmu kan?"

"Iya udahlah, ngomong ngomong baru sampai nih?"

"Ngak, aku udah dua harian disini"

"Apa ini? Coba ceritakan apa yang udah terjadi"

"Hmm sebenarnya aku disini karena appaku, ia memintaku untuk bersekolah di Seoul sambil nunggu pindahnya keluarga ku disini"

"Kena-"

"Stt belum selesai"

"Appa minta pindah karena keinginan eomma mau menetap di tanah kelahirannya juga biar adil gitu, apalagi appa juga akan berinvestasi disini. Jadi mau gak mau ya pindah. Dan juga hanya aku saja yang masih pindah biar langsung sekolah"

"Sendirian disini? Dari kemarin udah kerumah keluarga di Seoul?"tanya Yongguk disela cerita Irene

"Ngak, soalnya aku gak tau alamatnya dimana, appa udah kasih tau aku. Tapi aku cuma mau menemuinya kalau udah sama appa dan eomma aja"

"Lalu disini sama siapa?"

"Hmm jangan marah ya" ucap Irene mengantisipasi

"Kenapa marah?"

"Janji dulu" Irene menunjukkan jari kelingkingnya

"Iya deh"

"Aku menginap dirumahnya Sehun"

"APAaa?!!!!" Bentak Yongguk

"Ishh udah janji loh, kan aku mau kasih penjelasan" dengan mengerucutkan bibirnya

Yongguk memejamkan matanya sebentar, ia akan mendengarkan alasan Irene. Karena ia juga tak mau bersikap seperti itu kepada Irene, takut ia akan berpaling lagi darinya.

"Iya maaf, apa alasannya"

"Appa juga maunya aku pindah ke rumah baru nanti kalau barengan sama appa eomma, gak mungkin aku tinggal sendirian karena belum ada pengawal yang dari sini. Appa meminta izin keluarga oh untuk menampungku sebelum appa eomma pindah, karena menurut appa keluarga oh juga pernah dekat dengan keluarga ku"

Yongguk mengusap wajahnya kasar 'kenapa harus keluarga Sehun lagi' batinnya

"Sampai kapan" tanya Yongguk

"Sekitar 1 mingguan" jawab Irene membuat Yongguk semakin badmood, Irene yang tau kalau Yongguk ingin marah pun meyakinkan ia kalau tak suka lagi dengan Sehun.

"Tenang aja sayang aku hanya tinggal dirumahnya, tapi hatiku disini" menunjuk dada Yongguk

"Kamu tau kan kalau aku gak mau kejadian itu terulang lagi, aku juga gak tau apa kamu masih cinta sama aku atau dia. Kenapa juga kamu tega meninggalkan ku"  cinta Yongguk begitu besar kepada Irene, ia tetap menerimanya meskipun sudah dicampakkan oleh Irene.

My Rival Is My First Love ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang