***
Song
Monogram - Lucid Dream
Sinb yang berjalan di persimpangan koridor sekolah tak sengaja melihat Sehun dan Irene masuk ke dalam perpustakaan. Tak tau apa niat Sinb, tiba-tiba ia membuntuti mereka berdua. Sepertinya Sinb penasaran dengan apa yang akan dilakukan mereka berdua. Sinb masuk dan bersembunyi di balik rak buku yang jaraknya tak jauh dari Sehun dan Irene berdiri. Sinb bisa melihat Sehun dan dihadapannya Irene yang membelakangi Sinb.
"Mereka ngomongin apa sih?" dengan gerak gerik Sinb yang grusa grusu menajamkan indra pendengarannya.
Dia melihat tangan Irene yang akan menyentuh wajah tampan Sehun
"Sinb?"
"Kamchagiya, Iya?" Sinb kaget dan menghadap ke samping kiri arah orang yang memanggilnya
"Ngapain? Kok celingak celinguk?"
"Apa maksudmu, Eunseo. Aku sedang mencari buku" dengan lagaknya yang pura pura mencari buku
"Hmm aku kira ngapain, ya udah aku duluan bye"
"Hmm" Sinb hanya membalas dengan senyum kikuknya
"Lah kemana mereka?" Ucap Sinb saat kembali melihat awal intaiannya
"Cari siapa" Sinb menoleh ke arah suara di samping kanannya
"Kamchagiya!" Sinb kaget orang didepannya adalah Sehun
"Cari siapa" tanya Sehun lagi
"Ngak cari siapa siapa" Sinb pura pura lagi mencari buku
"Pendengaranku sangat baik asal kamu tau" ucap Sehun, membuat Sinb gugup karena ketahuan
"Apa maksudmu? Apa kau pikir aku menguntitmu? Ogah juga ngurusin urusan kalian"
"Kamu emang ngak pernah jujur ya"
"Enak aja kalo bilang, aku pembohong gitu maksud kau?!"
"Iya, ego kamu juga tinggi"
Sinb serasa kesal dengan ucapan Sehun yang mengatainya
"Hey kamu tu yang songong, jangan ke pedean ya!" nada bicara Sinb meninggi membuat seisi perpustakaan memperhatikan mereka berdua.
"Sinb Sehun kalian ngapain? Malu diliatin yang lain" ucap Minhyun yang entah dari mana sudah menggandeng tangan Sinb dari belakang dan mengajaknya menjauh dari Sehun. Sinb hanya menurut. Ia bisa mendengar gosipan murid lain
'Sinb kok gitu sama Sehun'
'padahal Sehun udah punya pacar'
Begitulah bisikan para murid gosipers yang membuat Sinb makin kesal
"Ngapain kamu marah marah ke Sehun?" Tanya Minhyun pada Sinb yang berjalan melewati koridor
"Dia yang cari gara gara" sambil mengerucutkan bibirnya. Minhyun menarik Sinb untuk duduk di bangku koridor.
"Dia gara garanya kenapa hm? Jangan digituin bibirnya kan aku jadi gemes pengen cium kamu"
"Ish oppa, ini sekolah" sambil memukul pelan lengan Minhyun
"Iya tau ini sekolah siapa bilang ini terminal"
"Terserah deh oppa" dengan merotasikan bola matanya
"Hmm ya udah cerita gih"
"Gamau biar oppa kepo" Sinb berdiri sambil menampilkan senyum jahilnya dan kemudian jalan cepat meninggalkan Minhyun
KAMU SEDANG MEMBACA
My Rival Is My First Love ✓
Romance'tekadku untuk menjadi yang terbaik' 'gue ngak bisa di kalahin, awas aja' 'kok bisa gini sih hidup gue'