Pelayaran Rasa

13 2 0
                                    

Pada nur yang jauh di sana
Arak-arakan perpisahan di sudut pelabuhan
Serempak riuh meniup senja
Membius tangisan pun lambaian tangan

Ini bukan kematian
Bukan pula perpisahan
Hanya jeda singkat
Seperti batas hujan di akhir Februari

Surai legam dengan kemeja berdasi hitam
Tersapu sarayu diatas gelombang
Meliuk-liuk sembari melambai
Dusta mana yang aku sembunyikan atas kesakitan?

Tuan, pada dermaga tua ini
Kembali ku jajaki setiap inchi dari sorak sorai rindu sang punai
Bisik dari debur ombak adalah lara yang mati
Pandang nun jauh dari seberang

"Kapal-kapal telah berhenti dari tualang, pun kamu ikut menepi pada pantai satu ke pantai lainnya. Aku paham."

Lambat laun alunan melodi semesta membelah laut
Kaki berlari menembus derasnya rintik
Pada akhir penghujan ini
Tuan hanyut bersama kapal dan kenangan

-catatan punai-

Tentang Senja Kita [Sebagian Puisi Dibukukan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang