Kita Pada Usai

7 4 0
                                    

Pada rasa dalam tegakan pertama
Membenturkan kenang dalam dekap tak nyata
Dua, tiga, sampai lima
Adalah upaya pelepasan ikhlas
Perihal kita yang tak lagi sama

Buram pada indera perasa ini membuat bungkam
Terpejam menyerap aroma kuat tentang kenangan
Diam dalam hening yang dirasuki tawa
Nyata peristiwa kenang telah lebur dalam kita

Sukma padaku telah lenyap
Termakan hasrat kegelapan malam
Sayup terdengar pecahan berbenturan
Menabrak fondasi pertahanan atas rela buatan ku
Dan kita hanyut pun menghilang dari meriahnya pesta pora

-catatan punai-

Tentang Senja Kita [Sebagian Puisi Dibukukan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang