Chapter 11

157 16 0
                                    

3 tahun lalu gue ke gep oleh salah satu fans JKT48 yang membuat gue tidak bisa tenang pergi keluar dan tidak bisa ke theater. Begitupun Chika yang mengalami penurunan fans dan diturunkan menjadi siswa akademi kembali.

Namun masa lalu ya masa lalu, masalah itu perlahan dilupakan, popularitas Chika pun kembali naik, bahkan ia dipercaya menjadi center tim J yang katanya tim terbaik di JKT48.

Hubungan kami masih berlanjut, mungkin bisa dibilang kami sudah sangat dekat, sekarang gue sudah kenal dengan orang tuanya dan setiap malam minggu gue mengunjungi rumahnya.

Momen ter absrud gue selama pacaran dengan Chika yaitu saat gue memilih 2shoot dengan Fiony dan menunggah nya di Instagram. Ya, dia cemburu akan hal itu. Masih banyak cerita tentang kecemburuan Chika terhadap teman sesama member nya yang tak bisa gue ceritakan semuanya.

Gue berencana ke theater hari ini, ditambah dihari ini gue akan mengambil mvp ke 300 gue. Tetapi kami sudah berdiskusi bahwa mvp ke 300 gue tidak boleh pada Chika, karena bisa mengingatkan fans akan kejadian hari itu.

Setelah berpikir panjang kemarin gue akan memilih Nadila, sang kapten tim J. Chika pun setuju dengan pilihan gue ini.

Gue menaiki eskalator yang menuju theater JKT48.setiba gue disana masih ada yang menatap benci gue. Gue hanya tertawa diam melihat si jomblo itu masih tidak bisa move on.

"Mba, mau ngambil mvp dong." kata gue.

"Mas Dabi ya?"

"Iya"

"Ok" balas kasir itu.

Gue mengambil tiket itu dan menunggu di depan theater. Karena gue member ofc, gue bisa dengan cepat membeli tiket theater. Jadi gue tidak perlu menunggu lama.

Oh iya, saat tes masuk UI dulu gue gagal masuk sastra dan malah jatuh ke ilmu komunikasi. Sedangkan Chika berhasil masuk akuntansi.

Tahun depan gue sudah wisuda dan akan melanjutkan perusahaan bokap gue.

Bingo pun dimulai, gue memperhatikan Tv tersebut untuk menunggu nomor gue. Tidak perlu menunggu lama nomor gue ditampilkan. Gue masuk dan langsung duduk di tempat favorit gue.

Gue menonton show seperti biasa. Berbeda dengan tahun tahun lalu yang hanya memperhatikan Chika, sekarang gue suka memperhatikan semua member nya.

Kalau beruntung gue bisa melihat kesalahan atau kejadian unik yang dilakukan member. Seperti bersin, salah gerakan, dan lain lain.

Sampai pada akhirnya show pun selesai. Karena hari ini ada yang mengambil mvp maka ada yang berbeda.

"Hari ini, ada yang ingin mengambil mvp ke 300 nya, langsung aja kita panggil. Kak Dabi" kata sang kapten.

Gue pun maju kedepan dan berdiri diantara para barisan member.

"Halo ka Dabi, ka Dabi mau ngerayain 300 show nya mau kesiapa ka?" tanya nya.

"Ke kamu" kata gue

"Ke aku?" tanyanya lagi

"Iya"

Nadila pun maju dua langkah dari tempat semula nya.

"Makasih ka Dabi udah ngambil 300 show nya di aku, ada pesan buat aku ngga?"

Jujur gue bingung mau ngomong apa, Chika tidak memberi tahu gue kalau bakal di beri pertanyaan seperti ini.

"Apa ya? Sering sering share foto biar hari aku terus semangat sama jangan grad terlalu cepet nanti aku sedih" kata gue. Ini murni improvisasi gue.

"Hahaha" tawanya, "okee, nanti aku sering sering share foto deh" jawabnya.

Nadila memendekan badan nya dan memasangkan lencana bertuliskan mvp di baju gue.

Setelah itu Nadila kembali masuk kebarisan.

"Yuk kita bilang terimakasih" kata Nadila.

"Terimakasih Ka dabi, Tim J sayang ka Dabi" ucap para member beramai ramai.

Dan setelah itu, gue kembali ke tempat duduk untuk melihat penutupan.

Gue keluar ruangan itu dan melakukan hi-touch seperti biasa. Beda nya member member banyak yang mengucapkan selamat pada gue.

Wajar kali ya gue diinget walau cuma hari ini. Gue mengirim pesan ke Chika.

Maaf ya aku pulang duluan, lagi ngurus laporan pkl.

Ketik gue. Gue menuju kebawah dan akan pulang. Hari ini cukup menyenangkan juga di theater. Terhitung sudah 30 juta uang yang gur keluarkan hanya untuk momen tadi.

Kata manajemen JKT video spesial nya akan dikirim seminggu kemudian.

Gue harus menunggu seminggu lagi untuk melihat videonya, ya biarin lah lagian gue juga sibuk sekarang ini.

****

Gue melihat email yang masuk di jendela notifikasi itu. Karena email merupakan aplikasi yang selalu sepi gue bisa tau itu dari pihak JKT48.sesuai janji nya gue dikirim video itu.

Chika : lucu

Afiqah: ka Dabi tinggi banget

Mira : ganteng

Muthe : aw

Cinhap : gemes

Freya : ko ga di aku

Flora : kacamata nya keren

Shalza : ka dabi.. (Membuat love sign)

Nunu : sukses ya

Jessy : dah

Eve : selamat

Ariel : dor

Gaby : uwu

Amel : wow

Nadila: makasih ka Dabi udah ambil mvp 300 di aku.

Disusul dengan semua member melambaikan tangan. Kesan pertama yang gue rasakan adalah, biasa aja. Gue sudah terlalu sering di puji di handshake festival oleh para member.

Tapi video nya belum berakhir sama situ. Kali ini Nadila ngomong sendiri.

"Ka Dabi itu orangnya pendiem. Waktu handshake pertama kali dia kan beli 6 tiket terus selama semenit itu dia cuman diem. Tapi habis itu dia selalu ngelucu tiap handshake. Pesan buat Ka Dabi itu jangan pindah oshi ya, aku selalu post foto ko nanti" katanya. Dan kali ini video selesai.

Ya tidak buruk lah video ini. Tapi kalau kehapus gue akan sangat sedih karena 30 juta gue hilang begitu saja. Walaupun oshi gue Nadila tapi cinta gue selalu ke Chika.









Ini chapter penghubung di time skip cerita utama biar kalian ga perlu mikir lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini chapter penghubung di time skip cerita utama biar kalian ga perlu mikir lagi. Chapter 12 juga masih OVA jadi kalau mau ke story utama nya lompat aja ke 13.

MALOISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang