SEQUEL KAHFI DAN YUMNA.
Baca Kahfi dan Yumna dulu.
Hidup Shahila Ayu Meidina Harish (Yumna) semakin sempurna sejak memiliki Al Kahfi Ganendra Atmadja (Kahfi) dalam hidupnya. Bukankah indah kehidupan mereka berdua yang kini penuh warna? Tapi, apakah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hai, bertemu lagi
Absen lagi yuk wkwk
Update lagi, nih, jangan sider ya
Spam vote dan komen dong
Hayo yang belum muncul wkwk
Ramaikan!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jika ada hari yang paling ditunggu dalam sejarah kehidupan Kahfi beberapa tahun terakhir. Maka, hari inilah jawabannya. Hari di mana salah satu dari sekian banyak mimpinya terwujud. Hari di mana salah satu langkah yang dipijaknya telah sampai pada suatu tujuan. Hari di mana seluruh waktu berharganya telah dia perjuangkan dan kini terbayarkan. Hari yang mungkin saja... tidak hanya diinginkannya. Tapi juga seluruh mahasiswa yang ada di belahan dunia.
Ini masih pagi. Masih sekitar pukul lima pagi ketika Kahfi menyelesaikan sholat subuh. Lalu bergegas mandi dan merapikan diri. Memakai jasnya dan merangkapnya dengan pakaian toga wisuda. Matanya tak henti menatap dirinya di balik kaca. Sibuk merapikan kerah jas yang tidak beraturan. Seharusnya dirinya bahagia bukan? Seharusnya...
Kahfi kembali menatap pantulan dirinya yang sudah rapi. Dengan pakaian serba hitam yang menempel lekat. Juga dengan rambutnya yang telah disusun rapi. Aroma parfum yang biasa dia kenakan terasa menyejukkan. Pertanda dirinya telah siap berangkat.
