WLS;22

59 11 0
                                    

LavenderWriters Project III Present

We Love Story © Group 6

Part 22 — Created by elsa_chewyadubu11099

▪▪▪


Part : 22- Masuk Ke Dalam Permainan

Kringg...

Kringg...

Suara alarm dari jam weeker milik Cantika, mereka ber-empat masih tertidur pulas karena semalaman mereka tidak bisa tidur, Cantika yang mendengarnya dan merasa terganggu pun meraba-raba dengan mata yang masih tertutup, saat mendapati jam weeker nya dia mematikan nya lalu membuka sebelah matanya dan...

"Aaaaaa..!!!" Tiba-tiba Cantika berteriak, membuat Rana, Elisa, dan Alea, langsung bangun dengan kaget.

"Astagfirullah!!" Kompak Elisa dan Alea kaget langsung bangun.

"Apa? Mana tu orang? Mana?" Gelagap Rana kaget langsung bangun dari tidurnya.

"Ada apa Cantika?" Tanya Elisa kaget.

"Ada apa huh?" Tanya Alea sambil ngucek matanya.

"Kita kesiangan!!...." Teriak Cantika lagi sambil menunjukan jam weeker nya, membuat semua langsung melihat ke arah Cantika lebih tepat nya ke arah jam weeker milik Cantika, mata mereka langsung terbelak, rasa kantuk pun langsung hilang.

"Jam setengah tujuh?!" Tanya Alea kaget.

"Gue mandi duluan," kata Rana sambil langsung berdiri dan berlari ke arah kamar mandi Cantika.

"Gak ada, gak ada, gue duluan," kata Cantika tak mau kalah sambil menarik Rana mundur.

"Gue,"

"Gue,"

"Ih, Cantika gue kan paling tua,"

"Ih, gue kan yang punya rumah,"

"Berisik lo pada udah gue duluan," kata Elisa sambil berjalan belum sempat lima langkah kedua tangan nya sudah dipegang oleh Cantika dan Rana.

"Gak bisa," kata Rana dan Cantika kompak menarik tangan Elisa.

Brakk...

Mendengar suara pintu ditutup semua menoleh ke arah pintu kamar mandi yang sudah tertutup.

"Aleaaa!!" Teriak mereka bertiga kompak.

"Kelamaan kalian, keburu lumutan!!" Teriak Alea dari kamar mandi sambil terkekeh.

Pagi itu mereka bangun kesiangan, mulai dari berebut kamar mandi padahal kamar mandi di rumah Cantika lebih dari satu, ada yang lupa menaruh dan membawa atribut upacara, pagi itu diwarnai dengan ricuh dirumah Cantika, namun ajaibnya mereka tidak terlambat, 3 menit lagi gerbang akan ditutup, berakhir dengan mereka yang berlari ke arah lapangan upacara.

"Gila apes banget, huh!" Kata Rana saat sampai dan terpaksa harus baris di barisan paling belakang bersama Elisa.

"Olah raga elah," kata Elisa Sambil menarik nafas nya dalam.

06;We Love story✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang