"Stev aku pengen jelasin ke kamu soal Brayn". Jawab Laura dengan nada rendahnya.
"Ga perlu". Jawab Steven ketus.
"Stev aku bisa jelasin, aku ga ngelakuin apa yang kamu bayangin kamu cuma salah paham". Jelas Laura sambil memegang tangan Steven.
"Uda?Sana pergi!". Ucap Steve yang langsung menarik tangannya yang tengah di pegang Laura.
"Kita bisa kembali kayak dulu kan?". Tanya Laura
"Ga bisa dan ga akan!".
"Stev... dan kamu mudah banget ngelupain aku? Kamu udah punya cewe lain kan? Makanya kamu kayak gini ke aku". Ucap Laura dengan nada yang ia naikkan 1 oktaf.
"maksud lo?".
"Halah Stev kamu ga usa pura pura deh aku uda tau semuanya".
"Jelasin apa gue pergi?"
"Kemarin kamu gendong cewe kan ke UKS? Kamu anterin dia pulang iyakan?"
Dengan perkataan Laura Steven langsung teringat dengan Arisca.
"Bagaimana kondisi cewe itu? Apa dia baik baik aja?". Ucap Steven dalam hati.
"Stev kok kamu malah ngelamun sih? Siapa cewe itu? Berani beraninya ngambil kamu dari aku.Awas aja"
Sontak Steven langsung pergi meninggalkan Laura yang tengah berbicara itu.
"Stev.. Kok kamu ninggalin aku sihh Steveeee!!!!"
INI DI CHAPTER 5 YA GAYSS,SCOLL AJA KALO LUPA HEHE.
--------------------------------------------------
Kemana Steven pergi??Ya! Steven akan menemui Arisca. Steven ingin tau bagaimana kondisi Arisca sekarang ini. Apakah dia baik baik saja atau tidak?.
"Dia sekarang masuk sekolah ga ya? Mending gue samperin di kelasnya!". Ucap Steven dalam hati.
"Eh eh tu si Boss ke mana ko ninggalin Laura hahaha". Ucap Ucup yang berada di luar Bascamp.
"Palingan juga ke toilet". Ucap Haris.
"Kebelet Poop kali tu anak". Jawab Ardan
"kasian bebeb Laura di tinggalin".
"Yodah tuh sono samperin tu nenek lampir". Jawab William.
"Liat tu liat muka si Laura kayak banteng lagi marah ahahahaha". Ucap Boy sampil tertawa lepas
"Awas abis ini numbuk ahahaha". Jawab Ucup dengan memegangi perutnya.
"Eh awas tu yang bawa kain merah bisa di tumbuk abis abis an lo ahahaha".
"Anjing dah lo".
"Ahahahahahahaahahah"
Sontak seluruh anggota LION DREAM yang ada di bascamp pun tertawa.
//////✨✨///////
"Eh Ca lo gapapa kan, Lo ke kantin apa engga? Apa gue beliin makanan?". Tawar Ferisca"Gue dikelas aja Fer, Gue nitip somay nya Bu Ani aja". Ucap Arisca
"Oke lo tunggu disini ya jangan petakilan".
/////✨✨✨////
Dengan tangan terselip disamping kantong celana, rambut yang begitu menawan, kancing baju atas yang dibiarkan terbuka, menambah ketampanan seorang STEVEN HAZEL MICHELE ini.
"Eh kak Steven kok ke lantai 2 sih, kan kelas XI IPA 1 kan di lantai 3". Ujar salah satu siswi kelas X tersebut.
"Mau nemuin gue dong nih bebeb Steven".
KAMU SEDANG MEMBACA
ARISCA
Teen FictionSeorang anak blasteran Indonesia Amerika berlabu hati kepada seorang geng mobil sport ternama. Dengan benih benih cinta tumbuh saat Arisca menjenguk nya. Tetapi suatu saat Papa Arisca akan menjodohkan dia dengan orang kaya raya. Bagaimana usaha Aris...