3.1

131K 9K 1.4K
                                    


"Jadi gimana?"

Revan menggeram tertahan, menarik tangan Fiona kasar lalu memasukannya ke dalam mobil

Fiona menggenggam tangan Revan yang hendak pergi menjauh

"Kemana?" tanyanya

Revan membuang napas tertahan
"Gue ngomong sama Salma dulu."

Fiona tersenyum, "Okey.." centilnya

Revan berjalan menuju kelas Salma, kelas yang semula gaduh seketika menjadi hening saat Revan tiba

"Salma mana?" Revan bertanya pada cowok yang duduk tepat didekat pintu

"Gak tau gue."

"Gue lihat dia ketoilet tadi!" Nia berteriak menyahut

Dengan cepat Revan menyusul Salma. Pintu dibuka dengan kasar oleh Revan

"Kenapa masuk toilet cewek?!"

Revan berjalan mendekat, memegang dagu Salma dan sedikit menariknya keatas

"Kamu nangis?"

"Ahh.. enggak kok. Tadi dikelas ada yang nyapu terus debunya masuk mata." ucap Salma dengan senyumnya

"Nanti pulang tunggu aku dihalte depan. Jangan pulang duluan sebelum aku jemput."

"Kamu mau kemana?"

"Ada urusan."

"Perusahaan lagi?"

"Hm."

Salma mengangguk samar, "ohh..gitu. Yaudah, jangan lupa sama aku ya. Hati-hati dijalan."

Jangan lupa sama aku ya..

Sebelum pergi Revan masih sempat mengecup pucuk kepala Salma

Salma melihat Revan yang memasuki mobil dan keluar pekarangan sekolah dari koridor atas

"Dia pergi bareng Fiona." Nia datang disamping Salma

"..lo gak apa-apa kan Sal?"

Salma tersenyum. "Enggak, gue gak apa-apa kok. Makasih ya.."

Setelahnya bel pulang sudah berbunyi dengan lantangnya

"Yuk pulang." ajak Nia

"Lo duluan aja. Nanti gue nyusul."

"Yaudah, gue duluan yaa.."

~~~

"Mamah!! Fiona pulang," teriak Fiona ketika sampai dirumah

"..bareng Revan, suruh mampir dulu mah." bisiknya

Tante Lina, mamanya Fiona. Dia paham langsung menghampiri Revan yang berada diambang pintu

"Ehh Revan, jarang kesini ya sekarang. Duduk dulu."

"Enggak tante Revan langsung balik, ada urusan."

"Jangan dong. Udah jauh-jauh kesini masa langsung balik. Duduk dulu tante bikinin minum."

Fyi, Tante Lina itu temenan sama mamanya Revan jadi gak jarang mereka ketemu. Tante Lina tipe orang yang suka ngomong, crewet bahasa kasarnya. Dan Revan sendiri, risih kalo denger cewek apalagi ibu-ibu yang crewet

Akhirnya Revan menurut dan duduk menghadap Fiona.

~~~


Salma menunggu dihalte seperti yang dikatakan Revan. Sendirian dengan pikiran kacaunya

POSESSIVE BOY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang