4.4

98.6K 7.1K 883
                                    


Salma termenung, membawa masuk martabak itu dan membukanya satu persatu. Menatap keduanya dengan tatapan sendu.

Entah Salma menangis karna lapar atau karna perlakuan Revan? Yang pasti dia sekarang mulai memakan martabak itu.

Keesokan paginya entah mengapa Salma lebih semangat untuk mandi dan memilih pakaian mana yang ingin dia kenakan.

Padahal jam masih menunjukkan pukul 8 pagi tapi Salma sudah ingin bersiap-siap.

"Cuman ke supermarket kan ya gausah rapi-rapi."

"..emm pake ini?"

Salma mengambil atasan yang "..ini terlalu crop Revan pasti marah."

Lanjut mengambil baju model sabrina. "Ini terlalu terbuka, Revan pasti gasuka."

"..Tunggu.." Salma menatap dirinya pada pantulan kaca "..ini kan baju baju gue, badan bandan gue. Ngapain gue mikirin pendapatnya Revan?!!"

Akhirnya Salma memilih atasan turtle neck bawahan jeans dan tas slempang.

Biasalah, tidak terlalu terbuka dan Revan pasti suka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Biasalah, tidak terlalu terbuka dan Revan pasti suka. Lanjut menyatok sedikit rambutnya. Mengambil handphone lalu turun menunggu Revan menjemput.

Duduk di sofa sambil memainkan handphone nya karna masih 30 menit lagi Revan sampai. Tanpa Salma sadari, dia malah tertidur karna semalaman begadang.

~~~

11.45 AM

Terlihat Salma yang menggerakkan matanya menyesuaikan cahaya.

"Nghh.." masih berusaha mengumpulkan kesadarannya, hingga

"HAHHH JAM BERAPA INI??!" Salma terbangun. Buru-buru dia melihat jam yang melingkar dipergelangan tangannya. Seketika matanya melotot.

Lari terbirit-birit menuju pintu keluar rumah. Terlihat mobil Revan yang sudah terparkir didepan rumahnya. Salma berjalan kearah mobil itu sambil membenarkan rambutnya.

"Lama nunggu ya?" Tanya Salma penuh penyesalan.

"Lumayan.. nyenyak tidurnya?"

"Kok lo tau gue tidur?"

"Ada bekas garis di pipi kamu."

Salma memegang pipinya, "kenapa gak masuk terus bangunin gue sih?" Salma nyolot.

"Gak sopan."

Salma speechless "Yaelah dulu juga-"

"Itukan dulu.." Potong Revan 

POSESSIVE BOY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang