Hari ini adalah hari terakhir sekolah sebelum libur semester. Hari ini juga siswa siwsi SMA Rajawali akan menerima rapot."Deg degan gue nih" ujat Kenya pada Audi dan Zahra. Kenya memang sudah datang lebih pagi hari ini. Ayahnya lah yang menyuruhnya cepat-cepat agar tidak terlambat.
"Sok sok an deg degan lo Nya. Biasa jugak lo santai. Gapernah mikirin nilai lo" sahut Audi pada Kenya.
"Lo ada benernya jugak sih ngapain gue deg degan palingan nilai gue jugak pas pasan. Ulangan aja dapet nyontek dari Zahra" jawabnya asal.
"Makanya kan kita udah mau kelas 12 nih. Masak lo gamau serius dikit sih Nya. Lo gamau kuliah di universitas yang bagus apa" sambung Zahra.
"Udah-udah besok besok aja gue berubahnya kalok udah dateng waktunya" jawab Kenya santai.
Kedua sahabatnya selalu mendapatkan jawaban yang sama jika menanyakan kapan Kenya akan berubah.
"Eehhh bu Ani dateng tuh" teriak salah satu siswa.
"Deg degan gue nih" ucap siwa yang lain
Tidak lama bu ani masuk ke kelas XI MIA 6 dan siap untuk membagikan rapot para siswa dan siswi.
Setelah selesai membagikan rapot masing-masing murid, bu Ani menginformasikan bahwa mereka diliburkan selama seminggu. Mulai hari ini hingga senin depan.
"Yesss akhirnya libur. Capek gue belajar mulu" ucap Kenya antusias.
"Kayak pernah belajar aja" sindir Audi pada Kenya.
Memang sudah bisa di tebak siapa yang akan mendapat peringkat 1 di kelas Kenya. Sudah jelas dan pasti Zahra. Zahra memang yang paling pintar diantara ketiganya.
********
Lain dengan di kelas X MIA 1. Mereka sudah menerima rapot masing-masing. Sudah pastibl Calvin yang menjadi juara kelas di sana sedangkan Reno berada di peringkat 3. Mereka juga telah diumumkan libur selama seminggu oleh wali kelasnya.
Mereka berempat kini sudah berkumpul di parkiran setelah pembagian rapot selesai. Mereka bersiap untuk pulang.
"Kita kemana nih, masak langsung pulang?" tanya Reno pada ketiga sahabatnya.
"Nongkrong di rumah lo aja Ren. Lagian gue jugak laper ni" sahut Angga cengengesan.
Memang rumah Reno yang dapurnya di penuhi makanan. Ibunya sengaja menyediakan lebih untuk Reno mengingat kedua orang tuanya sering mengurus bisnis ke luar kota.
"Sorry gue gak ikut hari ini. Lain kali aja. Gue ada urusan" ucap Calvin buka suara.
"Tumben tumben lo gak ikut Vin. Penting amat kayaknya" ujar Reno pada Calvin.
Calvin hanya bergumam menjawab Reno. Memang hari ini calvin berencana untuk menemui Dara. Calvin ingin mengklarifikasi apa yang sebenarnya terjadi.
"Yaudah gue duluan" pamit Calvin pada ketiga sahabatnya.
Saat melihat ke arah gerbang calvin melihat Kenya berada di sana. Hari ini Kenya berencana untuk mengganggu Calvin lagi setelah seminggu ini Kenya tidak pernah lagi mengganggunya. Kenya segera Menghentikan Calvin saat melewati gerbang sekolah.
"Gue nebeng dong Vin. Uang gue abis ni" pinta Kenya pada Calvin.
"Gk" jawab Calvin singkat.
"Ayolah kasik gue nebeng. Tega bener lo sama gue Vin" bujuk Kenya lagi.
"Gue bilang nggak ya nggak" sahut Calvin dengan suara yang agak meninngi dari sebelumnya.
"Santai dong. Gak usah di tinggiin tu suara" balas Kenya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
KENYA
Teen FictionTernyata kehadiran lo nggak begitu mengusik kehidupan gue malah sebaliknya kehilangan lo sangat mengusik gue - Calvin Al-Ghifary Dapetin tembok berjalan kayak lo ternyata segini mudahnya - Kenya Sabila Akankah keduanya dipersatukan oleh takdir? Ak...