KENYA

20

Kenya membaringkan tubuh mungilnya diatas kasur queen size miliknya. Ia lelah setelah tadi menemani calvin mencari hadiah. Tangannya tergerak untuk mengambil hp miliknya diatas nakas

Calvin Al-Ghifary

Kenya sabila : makasi vin tadi udah dianter

Calvin Al-Ghifary : gue yang makasi sama lo udah di temenin carik hadiah tadi

Kenya sabila : iya vin sama sama

Calvin Al-Ghifary : kok belum tidur sih. Besok sekolah jangan sampe telat ntar kena hukum.

Kenya sabila : iya vin lo jugak.

Calvin al-ghifary : iya

Kenya sangat senang. Calvin cepat membelas pesan darinya, tidak seperti biasanya. Setelah melihat pesan terakhir dari calvin, kenya menutup handphone miliknya dan bersiap untuk tidur.

******

Pagi ini kenya diantar ke sekolah oleh jordan -- ayah kenya. Ia berangkat lebih pagi agar tidak terlambat. Saat melewati lorong tidak sengaja mata kenya menangkap dua orang yang tampak ia kenal. Benar itu adalah calvin dan dara. Sedang apa mereka fikir kenya. Ia hanya memperhatikan mereka dari jauh.

"vin barengan ke kelas yuk" ujar audi pada calvin. Kenya memang bisa mendengar percakapan mereka karena ia tidak terlalu jauh dari mereka berdua. Ia bersembunyi di balik tembok.

"yaudah aku anter kamu ke kelas sekalian" ujar calvin ramah.

"yuk" ajak dara pada calvin

Kenya memperhatikan mereka dati balik tembok. Calvin mengantarkan dara ke kelas. Ada sedikit perasaan tidak terima namum kenya bisa apa. Ia melangkahkan kaki menuju ke kelas.

"ehhh elo vin. Ngapain di sini?" tanya kenya pura pura tidak tau. Sebenarnya kenya tau mengapa calvin ada di kelasnya.

"abis nganterin dara" jawab calvin dingin

Kenya hanya ber oh ria karena memang ia sudah mengetahui jawaban dari pertanyaannya.

"iya tadi barengan" kini dara ikut buka suara
"makasi vin. Sana ke kelas ntar telat" lanjutnya

Kenya hanya diam memperhatikan mereka yang terlihat begitu akrab. Terlebih calvin memanggil dara dengan sebutan aku-kamu. Mungkin mereka sangat dekat sebelumnya. Begitulah kira kira fikir kenya.

"tumben lo gak telat" ujar audi pada kenya

"serba salah gue yak. Gak telat salah, telat salah" jawab kenya

"lagian lo sih audi bukannya bersyukur kenya gak telat. Jadinya dia gak kenak hukum" timpal zahra

Mereka menghentikan perbincangan singkat mereka melihat ada guru yang akan masuk ke kelas mereka. Pelajaran pertama mereka hari ini adalah sejarah indonesia. Pelajaran yang membosankan untuk kenya.
Kenya tidak punya niat bolos hari ini. Ia mengikuti pelajaran acuh tak acuh. Sebagaimana kenya biasanya hanya saja kali ini ia tidak niat bolos.

2 mata pelajaran berlalu. Bel Keluar main berbunyi. Terlihat aura menggembirakan di wajah seisi kelas. Akhirnya yang ditunggu tunggu tiba. Mereka diperbolehkan untuk keluar main.

"lo ikut gak ke kantin? "tanya audi pada kenya

"gue ikut" jawab kenya

Mereka betempat pergi ke kantin bersama. Namun saat tiba di kantin dara memisahkan diri. Katanya ia ingin menghampiri calvin sebentar. Ada yang harus dibicarakan.

Mereka bertiga memilih bangku yang berada di pojok. Kali ini giliran kenya yang punya giliran untuk memesan makanan. Setelah audi dan zahra memberi kenya uang, ia bergegas untuk memesan makanan.