Jangan lupa! Follow ig author:)
.
.
.T. B. C
“Orang hebat itu kamu! Kamu dengan segala jati dirimu”
=====
Pengumuman kelulusan telah diinfokan, dan syukurlah 96% siswa kelas dua belas Trisakti lulus, dan sisinya tidak lulus karena nilai yang kurang dan juga attitude yang jelek. Beberapa hari setelah pengumuman kelulusan sekolah, Dyah langsung fokus terhadap ajang kompetisinya. Seluruh keluarga Dyah sangat bahagia mendengar kabar tersebut. Apalagi Roy, yang sungguh kagum terhadap anak sulung Rina.
Sore ini Dyah sedang menunggu kedatangan Zeddy sambil berkumpul bersama keluarganya. Seperti biasa, diruang keluarga ada Rina, Roy, dan Dita. Hal itu seolah menjadi rutinitas, mungkin hanya menanti halalnya saja. Tidak lupa dengan si Bobby dipangkuan Dyah.
"Dyah, mama bangga sama kamu, kamu anak yang hebat.", Puji Rina yang duduk disebelah Roy.
Roy tersenyum, ia ikut bahagia mendengar kabar Dyah. "Om cuma mau ngingetin kamu buat selalu jaga diri ya, kamu itu perempuan yang luar biasa. Jangan buat sekitar mu kecewa." Roy mengeluarkan kata-kata mutiaranya bak seorang ayah pada anak gadisnya.
Dyah mengangguk, "iya om. Dyah janji buat jadi anak yang baik dan nurut sama orang tua."
Ting tong
Suara bel rumah berbunyi. Rina langsung menyuruh pembantu untuk membukakan pintu, dan menyuruh masuk pada siapa yang datang. Oh, ternyata Zeddy datang dengan pakaian yang terlihat kasual. Memakai kaos panjang warna cokelat susu, dan celana jeansnya. Zeddy cowok yang manis, sedangkan Dyah cewek yang cantik. Sudah saling melengkapi bukan?.
"Kakkk Zettttttt!" Menjadi kebiasaan Dita yang selalu lengket dengan Zeddy, katanya sih, enak kalo juga punya kakak cowok. Biar bisa manja kayak anak lainnya. Pikir Dita begitu.
Yang dipanggil langsung duduk disebelah Dita, dan mengelus puncak kepala Dita. "Dita yang manis, kok masih aja manggil Zet Zet gitu. Kak Zeddy gitu dong Dita..." Zeddy sudah mulai lelah mengingatkan Dita untuk ke yang sekian kalinya.
Dita hanya nyengir, dan mengambil alih Bobby dari pangkuan kakaknya. "Abisnya namanya lebay."
Lebay? Dita bilang apa? Nama Zeddy Rivanno lebay? Nama keren kali Dita, malah jarang dipake. Wajah Zeddy seolah berkata itu.
Dyah terkekeh melihat keduanya. "Hahaha, nama lebay. Orangnya juga kelewat lebay Dit" Dyah menimpali dengan menahan tawanya.
Roy dan Rina hanya bisa geleng-geleng kepala.
"Mama, om. Kita pergi rapat dulu ya. Soalnya harus ada banyak hal untuk dibahas disekolah." Zeddy memang cowok bertanggung jawab. Meminta izin untuk keluar, adalah hal kebiasaannya, dan menjadikan cowok itu semakin bertanggung jawab.
"Enak yaa, kalo punya pacar jalan terus. Apalah daya dedek Dita yang imut dan manis ini." Dita duduk bawah, lalu ngedelosor di bean bag. Tingkah Dita yang membuat semua menahan tawanya.
======
Dyah dan Zeddy langsung menuju ke sekolah. Lebih enak rapat disekolah walaupun sudah sore begini. Karena membahas kompetisi itu harus fokus, dan konsepnya harus tertata rapi.
KAMU SEDANG MEMBACA
1KM [TERBIT]
Genç Kurgu[PRE-ORDER 01-20 FEB 💗] TERBIT di Penerbit Garca💗 [JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM BACA] [SMA Trisakti] "DYAH!! MAMA KECEWA SAMA KAMU! KAMU ITU ANAK YANG GA BISA DIPERCAYA!! MAMA KECEWA!!" Wanita itu marah seperti suara petir yang juga ikut marah pada...