Krn kemarin pd blg rambutnya om jer porak poranda jadi hari ini tante suruh dia ke salon buat keramas sekalian mandi besar, ehhh... 😅😂
Manuella POV
"Pak Jerry belum ada seminggu kerja di sini, seluruh murid khususnya siswi-siswi semuanya pada kenal dia"
"Ya mau gimana lagi, guru yang muda apalagi ganteng di sekolah ini cuma pak Jerry doang, lainnya udah pada berumur semua"
"Ya ampun bu Desi, saya jadi gak masuk itungan ganteng dong kalo gitu?"
Terdengar suara tawa para guru-guru setelahnya.
Aku menoleh ke belakang lewat pundak kiri melihat secara langsung ke arah kubikel Jerry yang terlihat cengar-cengir sambil mengusap-usap tengkuk.
Colekan di lengan kanan aku terima, Novi sudah berada di sampingku sambil cengengesan.
Ini lagi perempuan yang gak bisa lepas tersenyum sejak Jerry bekerja di sini.
"Gimana Jerry gak langsung terkenal, kemarin sore elu gak liat sih aksinya dia pas ngajar basket" Novi mulai menceritakan kejadian yang bikin heboh sekolah ini.
Kejadian yang mana membuat Jerry terkenal oleh seluruh siswi."Gak penting kaya gak ada kerjaan lain aja liatin dia" Sahutku masam dan berharap Novi tidak melanjutkan ceritanya.
"Penting Nu, mata jadi seger apalagi kalo elu liat dia pas nyeka keringet di keningnya pake kaus yang dia pakai bikin siswi-siswi pada jejeritan"
Aku menoleh ke arah Novi.
Gak cuma siswi-siswi yang jejeritan karena yang gue tahu elu berdiri paling depan nontonin si Jerry itu, batinku.
Aku mengetahuinya karena kebetulan sedang melewati koridor kelas di lantai dua, kaget begitu mendengar suara jeritan berasal dari siswi-siswi di lapangan basket dan yang ku tahu suara jeritan mereka bukan untuk menyemangati para pemain.
Apalagi ketika mendengar suara lantang memanggil-manggil nama Jerry yang berasal dari mulut Novi.
Haduhh, si Novi nyontohin para siswi jadi gak bener ini.
"Perutnya kotak-kotak kaya tanah kavling" Lanjutnya dengan mata menerawang.
"Udah tinggi, bodi aduhai, muka enak diliat duh jadi pengen megang perutnya"
Kepalaku menggeleng pelan melihat kelakuan Novi yang bisa di bilang kembali balik ke umur belasan tahun, tidak mau kalah bersaing dengan siswi-siswi di sini.
Ya sejak kemarin Jerry mulai mengajar di sekolah ini, obrolan yang aku dengar dari mulut mereka sejak kemarin topiknya adalah pria bernama Jerry itu.
Dan kalau yang aku lihat, Jerry sangat menikmati dirinya menjadi bahan pembicaraan kaum hawa.
Dugaanku benar, dia itu tukang tebar pesona.
Kejadian kemarin pas jam istirahat itu contohnya dengan penuh percaya diri dia melambaikan tangan ke arah siswi-siswi yang bergerombol di koridor kelas layaknya selebritis.
Kalian ngerti gak perasaan aku ini? Kalau udah illfeel apa pun yang terlihat pasti bawaannya ya gak akan suka.
Kenapa pak Dedi musti mutasi sih? Guru yang cool dan enak di pandang malah pindah, keluhku dengan kepala tertunduk dalam.
Guru olahraga yang sekarang digantikan oleh Jerry itu adalah teman ngobrol yang asik, terkadang aku dan dia suka bertukar pikiran mengenai bakat para siswa-siswi.
Pak Dedi suka meminta pendapatku apabila ada siswa ataupun siswi yang terlihat menonjol dalam satu cabang olahraga.
Sekolah ini mempunyai kegiatan olahraga yang lumayan banyak, ada renang, baseball, basket, voli, badminton dan gymnastic.
KAMU SEDANG MEMBACA
That's not my name
HumorWarning for +21 only Penulis hanya menuangkan ide cerita, tidak menganjurkan untuk dipraktekkan, harap bijak dalam membaca Happy reading 28/6/20 -