Chapter 17

2K 279 36
                                    

Terimakasih untuk yang sudah vote dan komen.
...

...

Malam ini pukul tujuh lewat lima belas menit, mobil-mobil yang berisi para member beserta staff tiba di airport bersiap menuju Paris. Namjoon, Jin, Hoseok, dan Suga sudah keluar terlebih dahulu lalu mereka menghampiri mobil yang berisi maknae line. Pintu mobil terbuka menampakkan wajah khawatir Taehyung dan Jimin, mereka juga melihat wajah ketakutan Sea.

"Sea ayo keluar, tidak apa-apa sayang ada Ayah dan paman-paman mu disini" Jungkook berusaha menenangkan putra sulungnya itu.

Sea menggelengkan kepalanya berulang kali, Jungkook memegang pipi Sea menatap matanya.

"Sea lihat Ayah. Percaya pada Ayah tidak akan terjadi apa-apa, semuanya akan baik-baik saja. Ayah janji itu."

Sea menganggukkan kepalanya, ya dirinya tidak boleh takut. Berita tentang dirinya sudah di upload ke media sosial langsung oleh BigHit tadi sore, saat dirinya mandi.

Boom.

Benar saja, nama Jeon Seagull langsung merajai situs pencarian yang paling banyak di cari. Seluruh dunia saat ini sedang membicarakan namanya

Jungkook mengambil topi dan masker berwarna hitam lalu memakaikannya pada Sea.

"Jangan dilepas sayang, Ayah tidak akan membiarkan wajahmu dan juga Soobin diketahui oleh media."

Sea menganggukkan kepalanya, percaya pada Ayahnya. Lalu semua mata saat ini memandang ke arah bocah yang sedang tidur sambil memeluk bonek kelinci miliknya, Tobin nama boneka itu.

Cup

Mata bulat itu terbuka tepat setelah sng Ayah memberikan kecupan di dahinya. Masih mengumpulkan kesadarannya, lalu bergegas memakai masker dan topi yang berwarna putih miliknya.

"Ayo anak-anak ayah kita keluar sekarang, kasihan para pamanmu sudah menunggu dari tadi."

Jungkook dan kedua putranya beserta para member pun berjalan ke arah pintu masuk airport, tidak jauh jaraknya dari mobil mereka berhenti tadi.

Tak tanggung-tanggung Jungkook mengerahkan sepuluh bodyguard demi keamanan untuk kedua putranya. Lalu dari BigHit sendiri menyiapkan lima belas bodyguard untuk keamanan para member.

Jungkook menggandeng kedua putranya, tepat dirinya dan kedua putranya beserta para member tiba di pintu utama blitz kamera dari berbagai arah memotret ke arah kedua putra dan juga dirinya. Para wartawan dan paparazi seakan menggila mereka mendekat ke arah Jungkook dan kedua putranya. Banyaknya para wartawan dan juga paparazi yang mendekat membuat para bodyguard kewalahan. Hingga ada salah satu paparazi yang tidak sengaja mendorong Soobin. Suasana kacau, Soobin bahkan sudah menangis ketakutan. Dalam sekali hentakan Jungkook sudah menggemdong kedua putranya di kedua lengan berototnya.

Berjalan cepat bahkan setengah berlari diikuti para member dan juga bodyguard yang masih berusaha mengehentikan aksi gila para paparazi yang mengejar Jungkook.

"Ayah hiks.. Soobin takut"

"Daddy mereka seperti zombie yang megejar kita" ucap Sea

Sorry, Daddy and Mommy | Rosekook (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang