Faris & Firda

Olimpiade nasional

Jangan lupa vote dan komen!
Gak baik jadi silent reader.

Hari baru pastinya lembaran baru dan semangat juga harus baru. Hari ini, Firda akan pergi olimpiade dari sekolahnya. Ngomong-ngomong soal seleksi olimpiade kemarin, yang terpilih menjadi peserta hanya empat orang. Yaitu Firda dengan Faris dari kelas sebelas ipa satu, Dika dari kelas dua belas keagamaan dan Friska dari dua belas ips dua.

Mereka pergi ke sebuah universitas yang ada di kota Depok menggunakan mobil pribadi yang didampingi dua orang guru.

"Gimana? Udah siap semua?"

"Siap Bu"

Mobil berjalan melewati kerumunan kendaraan-kendaraan yang ada dijalan selama kurang lebih tiga jam. Akhirnya mereka sampai ke universitas tujuan.

"Nanti saat mengerjakan soal, jangan tegang. Pahami kata-kata soalnya, jangan ngeliatin jam terus, okey?"

"Oke bu, doakan kami ya"

"Pasti"

****

Setelah selesai olimpiade dan sambil menunggu acara selesai, Firda menyebrang ke arah minimarket didepannya. Namun urung, saat ingin melangkahkan kakinya, pengendara motor membunyikan klakson sangat kencang sehingga membuat semuanya menoleh.

"AWAS!!" Firda berhasil ditangkap oleh seorang lelaki.

"Firda?" Tanya lelaki itu

Firda menyerngit heran, "Kenan?"

"Iya gue Kenan, anaknya temen bisnis ayah lo" seseorang itu ternyata Kenan.

"Lo kuliah disini?"

"Iya, Lo lagi ikut olim ya?"

Firda mengangguk.

Lalu, Faris datang dengan air mineral ditangannya. "Lo gapapa?"

"Lo siapa?" Tanya Kenan

"Gue ketua kelasnya dan wajib menjaga anggota-anggota nya"

"Kalo wajib menjaga, kenapa dia hampir ketabrak hah?"

"Maaf atas kelalaiannya" mohon Faris. "Ikut gue" lalu menarik pergelangan tangan Firda dan menjauhi Kenan.

"Dia siapa?"

"Bukan urusan lo" jawab Firda dan pergi meninggalkan Faris

"Lo gapapa Fir?" Tanya Dika yang memang melihat kejadian itu.

"Gapapa, makasih"

Duh enak banget ya jadi Firda, ditanyain tiga cogan. Apalah daya aku yang hanya sebatas kentang.