[18] don't do that

156 53 5
                                    


Selamat membaca

si ganteng Vernon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

si ganteng Vernon


~

Bagian ke delapan belas


Allesha masuk ke UKS bersama Vernon di belakangnya.

"Jadi kaya gini, pertemuan kita setelah 2 tahun Sha? Kacau banget ya" kekeh Vernon.

"Aku juga gak nyangka bakal gini" balas Allesha.

Vernon tersenyum, "sejak kapan di Jakarta?"

"Hampir 6 bulan ini."

"Kenapa gak bilang?"

Allesha menatap Veron yang tengah menatapnya.

"Buat apa."

Veron mengerutkan dahinya tak suka, "aku udah gak penting buat kamu?"

"Harusnya aku yang tanya, apa aku penting buat kamu?" kekeh Allesha.

"Kok malah nanya? Ya penting lah. Kamu tau pasti, jawaban aku apa Sha" balas Veron.

"Masih sama?" tanya Allesha.

Veron mengangguk, "tetap sama, gak ada yang berubah."

"Kalo gitu aku juga tetep sama, kaya dulu." santai Allesha.

Veron mengerutkan dahinya, "jadi, tetep di tolak?"

Allesha menoleh lalu mengangguk.

Veron tersenyum kecut, "karna Kaza? kamu pacaran sama dia?"

Allesha menggeleng, "bukan karna siapa-siapa, aku sama Kaza cuma temen. Sama kamu juga gitu."

"Jadi selama ini sia-sia?" kekeh Veron.

Allesha tersenyum, "gak ada yang sia-sia Ver, kamu tetap jadi sahabat aku dari kecil. Gak ada yang bisa ngerubah itu kan."

"Kamu gak pernah suka sama aku Sha? sedikit pun?" desak Veron

"Harus banget di jawab?"

"Aku butuh kejelasan Sha" lirih Veron.

"Dulu mungkin iya."

Veron menatap Allesha, "sekarang?"

ALKAZZA [On going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang