FARSYA 11

9.9K 521 9
                                    

Setelah pulang sekolah Farrel dkk dan Tasya dkk berkumpul di rumah Tasya dan saat ini mereka semua sedang berkumpul di rumah Tasya lebih tepatnya di ruang tamu.

"Jadi seharian ini lo ngga dapet teror?" tanya Raka dan di angguki Tasya.

"Gua jamin ada orang dalem yang bocorin rencana kita," ucap Naura.

"Gua juga berfikiran kaya gitu, tapi siapa yang berani ngebocorin rencana kita, ngga mungkin dong di antara kita ber 6 ada yang berkhianat," ucap Nayla.

"Mungkin karna kita baru sehari ngejalanin rencana kita, kita masih ada 2 hari kan," ucap Sandy.

"Oke besok kita ngejalananin rencana kita lagi," ucap Farrel dan di angguki mereka semua.

"Em...semua gua balik duluan ya, soalnya gua ada acara keluarga hari ini," ucap Nayla.

"Pulang naik apa kamu Nay?" tanya Tasya.

"Naik ojek online ini gua baru mau pesen," jawab Nayla.

"Biar gua yang anter ayo," ucap Raka lalu menarik Nayla.

"Eh eh, semuanya gua balik duluan ya," ucap Nayla yang sudah di tarik Raka.

"Kalo gitu gua sama Naura balik juga ya Rel Sya," ucap Sandy sambil menggandeng tangan Naura.

"Iya," jawab Farrel dan Tasya.

"Arrel ngga pulang?" tanya Tasya.

"Nanti aja deh aku pulang tunggu mamah sama papah kamu pulang," jawab Farrel lalu berebahkan tubuhnya dengan bantalan paha milik Tasya.

"Mending Arrel pulang dulu deh ganti baju dulu abis itu balik lagi kesini," ucap Tasya sambil memainkan rambut Farrel.

"Arrel ngga mau Tata," jawab Farrel lalu menyembunyikan wajahnya di depan perut Tasya.

"Harus mau Arrel, udah sana ih kamu pulang dulu mandi dulu abis itu boleh deh kamu balik lagi ke sini," ucap Tasya.

"Ada syaratnya," ucap Farrel sambil menatap Tasya dari bawah.

"Apa?" tanya Tasya.

"Arrel bakalan nginep malam ini gimana,"  ucap Farrel sambil menaik turunkan alisnya.

"Hm...boleh tapi nanti tidurnya di kamar tamu," jawab Tasya sambil tersenyum geli.

"Ck, ngga Arrel tuh maunya tidur sama Tata," ucap Farrel kesal.

"Emang boleh sama mamah papah aku?" tanya Tasya.

"Boleh lah," jawab Farrel dengen percaya dirinya.

"Percaya diri banget kamu, udah ah ngga ada nginep-nginepan sekarang kamu pulang atau aku bakalan marah sama kamu," ucap Tasya tegas.

"Ah ilah yaudah deh aku pulang, tapi nanti aku balik lagi kesini," ucap Farrel sambil bangkit dari rebahannya.

"Yaudah sana," usir Tasya.

"Sebentar," ucap Farrel membuat Tasya bingung.

Farrel pun langsung memajukan wajahnya dan tiba-tiba bibir Farrel mendarat di depan bibir Tasya namun dengan penghalang tangan milik Farrel, Farrel tidak akan mengambil first kiss milik Tasya sebelum mereka berdua sah.

"Makasih," ucap Farrel lalu menyempatkan mengecup kening Tasya dan kabur sebelum Tasya mengamuk.

Tasya yang baru sadar akan kejadian tadi pun langsung berteriak.

"ARREL!!!!" teriak Tasya dari dalam rumah sedangkan Farrel dia tertawa mendengar namanya di teriaki.

Setelah berteriak Tasya langsung membereskan sampah-sampah jajanan yang sudah berserakan karna ulah teman-temannya itu.

Selang beberapa menit, Tasya pun sudah selesai membersihkan sampah-sampah dan dia langsung beranjak ke kemarnya.

Ting....

Bunyi notip dari ponsel Tasya, Tasya mengira jika itu pesan dari Farrel namun ternyata tebakan Tasya salah, itu pesan dari nomor yang tidak di kenal.

0896xxxxxxxx
RENCANAMU BAGUS JUGA SAYANG, TAPI MAAF YA SAYANG GUA NGGA AKAN PERNAH TERTIPU SAMA RENCANA LO DAN TEMAN-TEMAN BODOH LO ITU HAHAHAH!!!!
[16.05]

Tasya sudah geram dengan si peneror itu, Tasya pun langsung mentelpon nomor itu namun nomornya tidak aktif, apa mungkin nomornya sudah di blokir agar dia tidak bisa mentelponnya atau bahkan melacaknya.

□□□

Hari ini adalah hari kedua Tasya di biarkan sendirian tidak ada teman-temannya yang mendekat karna untuk melancarkan aksi terlebih lagi Nayla yang hari ini tidak masuk sekolah dan itu membuat Tasya benar-benar sendirian.

Tasya pun belum memberitahu tentang si peneror yang kemarin memberi pesan tentang rencana mereka yang sudah di ketahui.

Kring...kring...kring...

Bel istirahat pun sudah berbunyi semua murid langsung berhamburan keluar kelas untuk pergi menuju ke kantin.

Tapi tidak dengan Tasya, dia masih setia duduk di bangkunya dengan di depannya ada sekotak bekal yang tadi pagi sudah mamahnya siapkan.

Ting....

Bunyi notip dari ponsel Tasya, dan itu nomor yang tidak di kenal lagi tapi berbeda dengan nomor kemarin.

0895xxxxxxxx
Jadi gimana rasanya sendirian di dalam kelas tanpa teman sama sekali sayang? Pasti sangat menyedihkan bukan...
[10.00]

Tasya pun langsung mentelpon nomor itu, nomornya aktif namun tidak di jawab sama sekali, Tasya pun langsung mematikan panggilannya lalu bergegas keluar kelas namun tidak ada satu orang pun yang menurutnya mencurigakan.

Tasya pun langsung mentelpon lagi namun masih saja tidak di angkat.

Ting....

Hingga beberapa menit Tasya berdiri di depan kelas ada notip masuk lagi dan itu nomor yang barusan dia telponi.

0895xxxxxxxx
Uh...kasihan deh pasti lagi pusing ya cariin gua ada dimana, cup cup cup mending sekarang makan deh bekelnya kasian anak mamah belum di kasih asupan entar jadi bego lagi gara-gara ngga makan
[10.15]

Setelah membaca pesan itu Tasya langsung mentelponnya lagi namun sayangnya nomor itu sudah tidak aktif seperti nomor yang kemarin.

"Ah sial," ucap Tasya kesal.

"TATA!" panggil seseorang yang ternya adalah Farrel.

"Kamu ngapain di luar kelas?" tanya Farrel.

"Ah...em...itu...anu...a...aku....aku tadi mau ke kantin iya mau ke kantin beli air mineral," jawab Tasya gugup.

"Kamu ngga lagi nyembunyi sesuatu dari aku kan?" tanya Farrel.

"Hah? Eng...engga kok, yaudah aku mau ke kantin dulu ya dah Arrel," jawab Tasya lalu pergi meninggalkan Farrel sendiri.

"Aneh," gumam Farrel.

Sedangkan Tasya sudah bernafas lega karna sudah menjauh dadi Farrel, dia tidak mau Farrel mengetahui dulu bahwa dia sebenernya sudah di teror.

"Hampir aja ketauan," ucap Tasya.

♡♡♡





Haiii semuanya selamat hari raya idul adha ya heheheheh🙌🐮🐐

Jadi udah pada siap-siap belum nanti malem nyatenya wkwkwk😂😂😶

Jangan lupa oke vote sama comentnyaa😍😶😢



FARSYA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang