Rate : 18+
Sebuah takdir lama yang membuat dua orang asing memulai kembali cerita yang telah mereka lupakan. Takdir yang membawa keduanya jatuh digaris kehidupan yang begitu asing untuk mereka. Dua anak manusia yang harus memilih sebuah ikatan yang...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ingin bertemu diluar untuk sebentar? aku mempunyai sesuatu untuk diberitahukan padamu siapapun bisa melihat hubungan kita yang ambigu 1+1= dua orang menjadi satu dalam cinta 1+1= dua orang menjadi satu jangan ragu, jangan biarkan hatimu menghilang aku menginginkanmu, bagaimana denganmu? Akankah kau memberitahuku? akankah kita berbicara cinta? apakah jantungku berdetak? Sebelum aku bertemu dirimu, aku mempunyal nol emosi kau datang membara dalam hatiku terlihat seperti sebuah perhitungan jelas itu terlihat mudah tapi itu seperti tombol yang tidak sesuai ingin menyelesaikannya? Fungsi kita? mari kita cocokan tingkat dimata kita, kemudian kita akan cocokan kedua bibir kita
_SUPER JUNIOR D&E "1+1=LOVE"_
**********
*Sebelum membaca jika kalian tidak suka baca yang terlalu mendramadiskip aja 😅😅 karena emang ini ffnya drama bgt. Dan kubuat bukan cuma untuk Seokyoon aja. Jadi jangan aneh klo kok part si ini sedikit banget, kok si ini gak muncul atau kok kebanyakan flashback dll... Karena emang itu yang ingin ku sampaikan. Akan banyak cast yang tiba tiba muncul dan flashback flashback kedepannya 😁*
*@Seoul university Hospital
"Yakkk.... Kim Seokwoo kau bilang dia seorang ahli forensik untuk apa dia masuk kedalam gedung ini ? Bukankah seharusnya gedung yang berada diujung jalan sana ?" Tanya Dohwa bingung melihat gadis yang mereka ikuti sejak tadi memasuki sebuah gedung rumah sakit yang berbeda dengan pekerjaannya.
"Seokwoo-ya kau yakin dia seorang ahli forensik ? Jujur gadis terlalu disayangkan untuk berada dibagian forensik dan aku berharap informasi Jaehwan salah kali ini" ucap Chani mengedarkan kedua matanya keseluruh sisi lobi rumah sakit .
"TUTUP MULUTMU KANG CHANI !" ucap Jaehwan tajam yang melihat Chani hanya mengangkat kedua bahunya sebagai tanda ia tidak memperdulikan peringatan Jaehwan padanya.
"Berhenti berdebat ! Sampai kapan kalian akan terlihat bodoh ?" Seokwoo mencoba menengahi perdebatan mereka. Entah apa yang membuat sahabat sahabatnya terlihat bodoh walaupun sebenarnya mereka adalah pria pria pewaris perusahaan yang ditakutin sebagian perusahaan Korea kecuali Jaehwan yang memang hidup bersamanya sejak mereka remaja.
"Dia akan mengunjungi ayahnya. Gadis itu selalu melakukan hal itu ketika ia akan bekerja dan pulang bekerja." Ujar Jaehwan yang membuat Seokwoo kembali teringat kalimat yang tertulis dilembaran kertas yang tadi ia baca. Dohwa dan Chani mengangguk kecil sebagai tanda mereka mengerti.
"Kenapa harus dirumah sakit semahal ini ?" Ucap Chani pada dirinya sendiri dan mendapatkan tatapan tajam dari Seokwoo.
"Ahh... Haha... Maksudku gadis itu harus hidup sederhana karena harus membayar pengobatan ayahnya dirumah sakit ini" Chani yang melihat tatapan Seokwoo segera merubah kata katanya sebelum pria itu mengancamnya.
